5 Gejala Kolesterol Tinggi di Kaki, Biasanya Hilang usai Istirahat
loading...
A
A
A
JAKARTA - Gejala kolesterol tinggi di kaki sering tidak diketahui banyak orang. Padahal, penyakit ini bisa menyebabkan masalah kesehatan serius mulai dari stroke hingga penyakit jantung.
Abbas Kanani selaku apoteker di Chemist Click Online Pharmacy mengatakan bahwa gejala kolesterol tinggi di kaki bisa berupa penyakit arteri perifer (PAD). Kondisi ini dapat terjadi ketika plak menumpuk di dinding arteri, menghalangi aliran darah di arteri yang memasok darah ke tungkai dan kaki, serta ginjal, lengan, dan perut.
"Gejala pertama dari kondisi ini, yang disebabkan terlalu banyak kolesterol adalah nyeri pada kaki saat berjalan, yang biasanya hilang setelah beberapa menit istirahat," kata Kanani dilansir dari Express, Rabu (27/9/2023).
Secara medis, kondisi ini disebut sebagai klaudikasio intermiten, yang cenderung menyerang kedua kaki secara bersamaan. Namun, bukan hal yang aneh jika Anda mengalami nyeri yang lebih hebat pada satu kaki dibandingkan kaki lainnya.
Foto/Infografis SINDOnews
“Nyerinya bisa bervariasi, mulai dari ringan hingga berat dan cenderung berhenti setelah beberapa menit saat Anda mengistirahatkan kaki,” jelas Kanani.
Gejala umum PAD lainnya meliputi:
1. Kram
2. Sakit
3. Kelelahan
4. Nyeri di kaki saat berolahraga
5. Ketidaknyamanan di tungkai dan kaki
Kanani menyarankan untuk segera menemui dokter jika Anda mengalami nyeri kaki berulang saat berolahraga. Namun, banyak orang salah mengira kondisi ini hanya bagian dari bertambahnya usia.
"Padahal tidak ada alasan mengapa orang yang sehat harus mengalami sakit kaki," jelas Kanani.
Di sisi lain, kolesterol tinggi sangat berbahaya karena tidak hanya membuat Anda berisiko terkena PAD, tetapi juga stroke dan serangan jantung. Penumpukan kolesterol sangat dipengaruhi oleh apa yang Anda makan dan seberapa banyak Anda berolahraga.
Dengan mengonsumsi makanan yang tidak sehat, dan kurang berolahraga, kemungkinan besar terkena kolesterol tinggi. Jika telah mencapai tahap di mana gejala kolesterol tinggi mulai terlihat, kemungkinan besar Anda memerlukan obat untuk mengendalikan gejala.
Abbas Kanani selaku apoteker di Chemist Click Online Pharmacy mengatakan bahwa gejala kolesterol tinggi di kaki bisa berupa penyakit arteri perifer (PAD). Kondisi ini dapat terjadi ketika plak menumpuk di dinding arteri, menghalangi aliran darah di arteri yang memasok darah ke tungkai dan kaki, serta ginjal, lengan, dan perut.
"Gejala pertama dari kondisi ini, yang disebabkan terlalu banyak kolesterol adalah nyeri pada kaki saat berjalan, yang biasanya hilang setelah beberapa menit istirahat," kata Kanani dilansir dari Express, Rabu (27/9/2023).
Secara medis, kondisi ini disebut sebagai klaudikasio intermiten, yang cenderung menyerang kedua kaki secara bersamaan. Namun, bukan hal yang aneh jika Anda mengalami nyeri yang lebih hebat pada satu kaki dibandingkan kaki lainnya.
Foto/Infografis SINDOnews
“Nyerinya bisa bervariasi, mulai dari ringan hingga berat dan cenderung berhenti setelah beberapa menit saat Anda mengistirahatkan kaki,” jelas Kanani.
Gejala Kolesterol Tinggi di Kaki
Gejala umum PAD lainnya meliputi:
1. Kram
2. Sakit
3. Kelelahan
4. Nyeri di kaki saat berolahraga
5. Ketidaknyamanan di tungkai dan kaki
Kanani menyarankan untuk segera menemui dokter jika Anda mengalami nyeri kaki berulang saat berolahraga. Namun, banyak orang salah mengira kondisi ini hanya bagian dari bertambahnya usia.
"Padahal tidak ada alasan mengapa orang yang sehat harus mengalami sakit kaki," jelas Kanani.
Di sisi lain, kolesterol tinggi sangat berbahaya karena tidak hanya membuat Anda berisiko terkena PAD, tetapi juga stroke dan serangan jantung. Penumpukan kolesterol sangat dipengaruhi oleh apa yang Anda makan dan seberapa banyak Anda berolahraga.
Dengan mengonsumsi makanan yang tidak sehat, dan kurang berolahraga, kemungkinan besar terkena kolesterol tinggi. Jika telah mencapai tahap di mana gejala kolesterol tinggi mulai terlihat, kemungkinan besar Anda memerlukan obat untuk mengendalikan gejala.
(dra)