Edi Darmawan Beberkan Bukti Jessica Wongso Masukkan Sianida ke Kopi Mirna: Ini Belum Pernah Dikeluarkan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ayah mendiang Wayan Mirna, Edi Darmawan Salihin, mengaku memiliki bukti kalau Jessica Wongso adalah pelaku yang telah menaruh racun sianida ke dalam es kopi yang diminum sang anak. Hanya, bukti itu tak pernah dibuka di persidangan dulu.
Diketahui, sebagian khalayak berkeyakinan Jessica bukanlah pelaku pembunuh Wayan Mirna. Pasalnya, selama persidangan berjalanan pada 2016, tak ada satu pun bukti yang memperlihatkan dengan jelas bahwa benar Jessica yang telah memasukkan racun tersebut ke gelas Mirna.
Tujuh tahun berlalu sejak peristiwa tersebut, Edi Darmawan baru mengungkapkan bukti yang selama ini dipertanyakan publik.
Dalam perbincangan dengan Karni Ilyas di kanal YouTube, Edi Darmawan mengaku memiliki rekaman video yang menjadi kunci pengungkapan pelaku kasus kopi sianida.
"Ada (bukti), gerakan piksel doang. Memang nggak kelihatan secara jelas. Ini masukin sesuatu nih," kata Edi Darmawan seraya membuka ponselnya untuk menunjukkan rekaman yang ia maksud, dikutip Sabtu (7/9/2023).
Edi lantas menunjukkan bukti tersebut di hadapan Karni Ilyas dan para krunya.
"Ini polisi sampai teriak-teriak kesenangan (melihat rekaman video itu). Perhatikan tangan kiri dia (Jessica, red). Ini belum pernah dikeluarkan," ungkap Edi Darmawan.
Menurut Edi Darmawan, alasan pihak tidak menunjukkan rekaman tersebut di persidangan lantaran tak mau Jessica langsung dihukum mati. Dia ingin, Jessica yang kini berusia 35 tahun, merasakan penderitaan seumur hidup di dalam penjara.
"Kenapa kita nggak keluarkan dulu waktu sidang? Kita nggak mau dia dihukum mati. Biarin dia kesiksa, kalau bisa seumur hidup," ujar Edi Darmawan.
"Saya maunya begitu. Jangan dihukum mati. Keenakan dia. Mati mah ditembak, mati, selesai," tambahnya.
Dengan pengungkapan ini, Edi meminta publik tak lagi berpolemik soal benar tidaknya Jessica Wongso sebagai pelaku pembunuhan terhadap Wayan Mirna. Sebab, buktinya sudah jelas bahwa Jessica-lah yang telah menaruh racun ke dalam kopi Wayan Mirna.
"Dia benar-benar ngeracun. Udah, intinya itu," tandas Edi Darmawan.
Diketahui, sebagian khalayak berkeyakinan Jessica bukanlah pelaku pembunuh Wayan Mirna. Pasalnya, selama persidangan berjalanan pada 2016, tak ada satu pun bukti yang memperlihatkan dengan jelas bahwa benar Jessica yang telah memasukkan racun tersebut ke gelas Mirna.
Baca Juga
Tujuh tahun berlalu sejak peristiwa tersebut, Edi Darmawan baru mengungkapkan bukti yang selama ini dipertanyakan publik.
Dalam perbincangan dengan Karni Ilyas di kanal YouTube, Edi Darmawan mengaku memiliki rekaman video yang menjadi kunci pengungkapan pelaku kasus kopi sianida.
"Ada (bukti), gerakan piksel doang. Memang nggak kelihatan secara jelas. Ini masukin sesuatu nih," kata Edi Darmawan seraya membuka ponselnya untuk menunjukkan rekaman yang ia maksud, dikutip Sabtu (7/9/2023).
Edi lantas menunjukkan bukti tersebut di hadapan Karni Ilyas dan para krunya.
"Ini polisi sampai teriak-teriak kesenangan (melihat rekaman video itu). Perhatikan tangan kiri dia (Jessica, red). Ini belum pernah dikeluarkan," ungkap Edi Darmawan.
Menurut Edi Darmawan, alasan pihak tidak menunjukkan rekaman tersebut di persidangan lantaran tak mau Jessica langsung dihukum mati. Dia ingin, Jessica yang kini berusia 35 tahun, merasakan penderitaan seumur hidup di dalam penjara.
"Kenapa kita nggak keluarkan dulu waktu sidang? Kita nggak mau dia dihukum mati. Biarin dia kesiksa, kalau bisa seumur hidup," ujar Edi Darmawan.
"Saya maunya begitu. Jangan dihukum mati. Keenakan dia. Mati mah ditembak, mati, selesai," tambahnya.
Dengan pengungkapan ini, Edi meminta publik tak lagi berpolemik soal benar tidaknya Jessica Wongso sebagai pelaku pembunuhan terhadap Wayan Mirna. Sebab, buktinya sudah jelas bahwa Jessica-lah yang telah menaruh racun ke dalam kopi Wayan Mirna.
"Dia benar-benar ngeracun. Udah, intinya itu," tandas Edi Darmawan.
(tsa)