Kontroversi Burger Nasi Lemak ala McDonald's Singapore

Minggu, 30 Juli 2017 - 22:56 WIB
Kontroversi Burger Nasi Lemak ala McDonalds Singapore
Kontroversi Burger Nasi Lemak ala McDonald's Singapore
A A A
JAKARTA - Di bulan Juli ini, McDonald's Singapore merilis burger terbarunya yang sekaligus merupakan item yang paling populer dan paling kontroversial dalam daftar menu mereka. Meski baru saja hadir, namun menu Burger Nasi Lemak terbaru dari McDonald’s tersebut kini telah habis terjual.

Nasi lemak adalah makanan yang populer di seluruh Singapura, dan ini juga sangat populer di Malaysia. Hidangan tersebut dianggap sebagai hidangan tradisional yang khas dan menggugah selera. Biasanya, sepiring nasi lemak terdiri dari nasi gurih santan, telur, ikan teri, kacang tanah, sambal dan daging domba atau ayam.

Sementara itu, McDonald's nampaknya ingin mengubah sajian tersebut dalam bentuk sandwich yang terdiri dari daging patty ayam beraroma santan, telur goreng, saus sambal dan irisan mentimun yang disajikan dalam setangkup roti. Namun, hal ini membuat beberapa netizen menyayangkan hilangnya nasi pada menu tersebut.

Meskipun demikian, sebagian besar komentar tentang Burger Nasi Lemak ini terlihat cukup positif. Tak sedikit yang mengatakan bahwa burger tersebut merupakan burger terbaik yang pernah dibuat McDonald’s.

“Burger Nasi Lemak telah terbukti menjadi salah satu promosi kami yang paling sukses dalam beberapa tahun terakhir. Kami telah melihat permintaan yang luar bias. Sebenarnya, ini mencapai dua kali lipat dari harapan kami,” papar Agatha Yap, direktur senior pemasaran McDonald's Singapore.

Sayang, burger ini hanya dirilis dalam waktu singkat. Dikutip dari Foxnews, sementara itu, meski respons akan burger ini cukup baik dari masyarakat Singapura, namun seorang perwakilan untuk McDonald's Singapore tidak segera mengkonfirmasi apakah pelanggan Burger Nasi Lemak akan kembali ke daftar menu mereka dalam waktu dekat atau tidak.
(alv)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3316 seconds (0.1#10.140)