Ini Alasan Jessica Wongso Sering Tersenyum di Persidangan Kopi Sianida
loading...
A
A
A
JAKARTA - Jessica Wongso sering terlihat tersenyum selama menjalani persidangan kasus kopi sianida yang menewaskan sahabatnya, Wayan Mirna Salihin. Sikap Jessica saat itu pun menjadi sorotan dan tanda tanya masyarakat.
Bahkan, banyak yang menduga Jessica tidak merasa bersalah atas kematian Mirna karena kopi sianida . Edi Darmawan selaku ayah Mirna pun menyebut bahwa pemilik nama asli Jessica Kumala Wongso ini psikopat narsistik.
Namun, tuduhan tersebut dibantah oleh kuasa hukum Jessica, Otto Hasibuan. Pengacara kondang itu menegaskan bahwa kliennya tidak ingin bersandiwara di persidangan lantaran bukan menjadi penyebab Mirna meninggal.
“Dia selalu mengatakan kepada saya karena saya nggak bersalah. Kenapa saya harus bersandiwara?” kata Otto dikutip dari kanal YouTube Dr Richard Lee, Jumat (20/10/2023).
“Dan dia tidak merasa bersalah. Ia memang (sedih dizalimi). Sakit dia bilang, tapi nggak mau tunjukkan,” sambungnya.
Di sisi lain, Jessica tidak ingin menangis di persidangan demi sang ibu. Perempuan 35 tahun tersebut ingin tetap terlihat tegar dan tenang di depan orang tuanya.
“Ada dia bilang, ‘Kalau saya nangis di sidang, ibu saya colaps lihat saya nangis’,” jelas Otto.
“Hubungan dia dengan ibunya baik sekali. Itu sebabnya dia bilang bahwa ibunya tidak boleh datang di sidang. ‘Kalau ibu saya di situ, nangis juga, saya pasti colaps’,” tambahnya.
Bahkan, banyak yang menduga Jessica tidak merasa bersalah atas kematian Mirna karena kopi sianida . Edi Darmawan selaku ayah Mirna pun menyebut bahwa pemilik nama asli Jessica Kumala Wongso ini psikopat narsistik.
Namun, tuduhan tersebut dibantah oleh kuasa hukum Jessica, Otto Hasibuan. Pengacara kondang itu menegaskan bahwa kliennya tidak ingin bersandiwara di persidangan lantaran bukan menjadi penyebab Mirna meninggal.
“Dia selalu mengatakan kepada saya karena saya nggak bersalah. Kenapa saya harus bersandiwara?” kata Otto dikutip dari kanal YouTube Dr Richard Lee, Jumat (20/10/2023).
“Dan dia tidak merasa bersalah. Ia memang (sedih dizalimi). Sakit dia bilang, tapi nggak mau tunjukkan,” sambungnya.
Di sisi lain, Jessica tidak ingin menangis di persidangan demi sang ibu. Perempuan 35 tahun tersebut ingin tetap terlihat tegar dan tenang di depan orang tuanya.
“Ada dia bilang, ‘Kalau saya nangis di sidang, ibu saya colaps lihat saya nangis’,” jelas Otto.
“Hubungan dia dengan ibunya baik sekali. Itu sebabnya dia bilang bahwa ibunya tidak boleh datang di sidang. ‘Kalau ibu saya di situ, nangis juga, saya pasti colaps’,” tambahnya.