Cuaca Superpanas, Sunscreen SPF Berapa yang Tepat Dipakai untuk Proteksi Kulit?
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sunscreen menjadi skincare wajib pakai di cuaca superpanas seperti sekarang. Pemakaian sunscreen secara tepat guna dapat memberi proteksi dari bahaya sinar matahari.
Ya, paparan sinar matahari yang berlebihan tanpa adanya proteksi di kulit mampu memicu masalah serius, mulai iritasi, kulit kering, hingga kanker kulit jika terjadi terus-menerus tanpa ada penanganan.
Menjadi pertanyaan sekarang, sunscreen seperti apa yang tepat untuk dipakai saat cuaca superpanas seperti saat ini?
Menurut Dokter Spesialis Dermatologi dan Venereologi dr He-Yeon Asva Nafaisa, SpDV, untuk kondisi Indonesia secara umum, dokter kulit menyarankan pakai sunscreen minimal SPF 30.
"Tapi misalnya kalau mau pakai sunscreen SPF 50, ya boleh juga," kata dr Asva dalam tayangan edukasi Dokter Tirta di X, dikutip Kamis (19/10/2023).
Di video edukasi tersebut, dr Asva menjelaskan bahwa baik itu sunscreen SPF 30, SPF 50, atau lebih sekali pun, fungsi proteksi yang dihasilkan tidak jauh berbeda.
"Dari studi yang ada, dari SPF 30 ke 50 atau atasnya lagi, keefektifannya menahan sinar ultraviolet tidak berbeda secara signifikan. Bedanya cuma 1-2 persen saja," jelasnya.
Karena itu, dr Asva menerangkan, kenapa dokter kulit menyarankannya pakai sunscreen minimal SPF 30.
Pada sunscreen SPF 30, itu mampu menahan 97 persen radiasi sinar UVB. Sedangkan SPF 50 mampu menahan 98 persen radiasi sinar UVB.
Tak hanya di tingkat ketahanan melindungi kulit, SPF 30 dan SPF 50 juga berpengaruh pada durasi proteksi.
Kalau sunscreen SPF 30 dapat memberikan perlindungan selama 300 menit, sementara sunscreen SPF 50 durasi proteksinya 500 menit.
Ya, paparan sinar matahari yang berlebihan tanpa adanya proteksi di kulit mampu memicu masalah serius, mulai iritasi, kulit kering, hingga kanker kulit jika terjadi terus-menerus tanpa ada penanganan.
Menjadi pertanyaan sekarang, sunscreen seperti apa yang tepat untuk dipakai saat cuaca superpanas seperti saat ini?
Menurut Dokter Spesialis Dermatologi dan Venereologi dr He-Yeon Asva Nafaisa, SpDV, untuk kondisi Indonesia secara umum, dokter kulit menyarankan pakai sunscreen minimal SPF 30.
"Tapi misalnya kalau mau pakai sunscreen SPF 50, ya boleh juga," kata dr Asva dalam tayangan edukasi Dokter Tirta di X, dikutip Kamis (19/10/2023).
Di video edukasi tersebut, dr Asva menjelaskan bahwa baik itu sunscreen SPF 30, SPF 50, atau lebih sekali pun, fungsi proteksi yang dihasilkan tidak jauh berbeda.
"Dari studi yang ada, dari SPF 30 ke 50 atau atasnya lagi, keefektifannya menahan sinar ultraviolet tidak berbeda secara signifikan. Bedanya cuma 1-2 persen saja," jelasnya.
Karena itu, dr Asva menerangkan, kenapa dokter kulit menyarankannya pakai sunscreen minimal SPF 30.
Beda Sunscreen SPF 30 dan 50
Menurut laman Klikdokter, perbedaan antara sunscreen SPF 30 dan SPF 50 ada di tingkat ketahanan melindungi kulit.Pada sunscreen SPF 30, itu mampu menahan 97 persen radiasi sinar UVB. Sedangkan SPF 50 mampu menahan 98 persen radiasi sinar UVB.
Tak hanya di tingkat ketahanan melindungi kulit, SPF 30 dan SPF 50 juga berpengaruh pada durasi proteksi.
Kalau sunscreen SPF 30 dapat memberikan perlindungan selama 300 menit, sementara sunscreen SPF 50 durasi proteksinya 500 menit.
(tsa)