Pro Kontra Sedot Lemak, Ini Kegunaan dan Risiko yang Perlu Dipertimbangkan

Senin, 27 November 2023 - 14:29 WIB
loading...
A A A
- Mati rasa

Kondisi mati rasa bisa terjadi pada sebagian area yang sebelumnya dilakukan sedot lemak. Umumnya, keadaan ini bersifat sementara.



Namun, ada juga sejumlah kasus yang menunjukan kondisi mati rasa tersebut berlanjut hingga permanen. Kemudian, saraf di area terkait juga berpotensi terkena iritasi.

- Kulit jadi lebih kendur

Setelah melakukan sedot lemak, kulit pada area yang dibuang lemaknya mungkin akan mengalami sedikit perubahan. Misal, jadi tampak bergelombang atau layu karena pembuangan lemak yang tidak merata dan elastisitas kulit yang buruk.

Sebagai informasi, perubahan ini bisa bersifat permanen apabila tidak segera ditangani. Jadi, Anda perlu mempertimbangkannya secara seksama.

- Emboli lemak

Kondisi ini sebenarnya cukup berbahaya. Pasalnya, potongan lemak yang kendur dapat terlepas dan berakhir di pembuluh darah.

Jika dibiarkan, potongan lemak itu akan menggumpal di sejumlah organ penting, seperti paru-paru hingga otak.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1438 seconds (0.1#10.140)