6 Makanan Khas Indonesia Terbuat dari Serangga, Berani Mencobanya?
loading...
A
A
A
JAKARTA - Makanan khas Indonesia yang terbuat dari serangga terbilang sangat unik. Tak tanggung-tanggung, kuliner ini menggunakan serangga seperti laron, larva capung, belalang, tawon, hingga ulat menjadi bahan dasarnya.
Meski menggunakan bahan dasar tidak biasa, kuliner ini memiliki rasa yang enak, begitu juga dengan teksturnya lantaran ditambahkan dengan berbagai bumbu. Selain itu, makanan khas Indonesia yang terbuat dari serangga ini diolah menjadi berbagai macam hidangan.
Mulai dari digoreng menjadi peyek, hingga dijadikan botok. Biasanya, makanan ini bisa ditemukan banyak di daerah-daerah di Indonesia dan menjadi salah satu makanan khas setempat yang wajib dicicipi. Berani untuk mencobanya?
Berikut deretan makanan khas Indonesia yang terbuat dari serangga seperti dirangkum dari berbagai sumber, Sabtu (2/12/2023).
Foto/Cookpad
Laron merupakan salah satu serangga yang keberadaannya ini terkadang dianggap cukup mengganggu. Namun di daerah Jawa Timur, khususnya saat musim penghujan, laron kerap diolah menjadi camilan peyek.
Laron diyakini bergizi dengan rasa yang mirip dengan kacang setelah dimasak. Kendati demikian, laron tidak disarankan untuk dikonsumsi secara mentah karena dapat menimbulkan beberapa efek samping berbahaya bagi tubuh, seperti gangguan saluran pencernaan berupa diare.
Foto/Pinterest Tri Lokon
Sayok merupakan makanan yang terbuat dari larva capung, yang biasanya ditemukan di danau-danau. Serangga ini biasanya dikonsumsi oleh masyarakat Danau Linow, Tomohon, Sulawesi Utara.
Foto/Cookpad
Bukan hanya ada di Thailand, belalang goreng juga disantap di Indonesia. Salah satunya di Gunung Kidul, Yogyakarta. Belalang yang telah ditangkap akan dibumbui dengan rempah-rempah khusus.
Seperti halnya bawang putih, ketumbar, dan juga garam. Setelah itu belalang akan digoreng hingga kering, dan siap di santap. Biasanya belalang goreng dikonsumsi secara langsung ataupun dihidangkan dengan nasi putih hangat.
Foto/Cookpad
Botok biasanya identik dengan ikan teri dan petai China. Namun pada botok tawon bahan ikan teri bisa diganti dengan tawon atau lebah. Hidangan ini biasanya kerap dijumpai di daerah Banyuwangi, Blitar, Kediri atau kawasan sekitar Jawa Timur.
Foto/Okezone
Sesuai dengan namanya serangga satu ini berasal dari ulat yang ada di pohon sagu. Di mana pohon sagu banyak tumbuh dan dijumpai di daerah timur Indonesia seperti Maluku dan Papua.
Biasanya ulat sagu ada yang dimakan secara langsung. Namun, ada juga yang disajikan dengan cara ditusuk kemudian dipanggang atau dibakar di atas arang.
Foto/Paketwisataliburan
Selain belalang, jangkring goreng juga diolah menjadi bahan makanan. Cara mengolahnya pun tidak berbeda jauh dengan belalang goreng. Apabila Anda tengah bertandang ke Ciamis, jangan lewatkan kudapan khas serangga satu ini.
Meski menggunakan bahan dasar tidak biasa, kuliner ini memiliki rasa yang enak, begitu juga dengan teksturnya lantaran ditambahkan dengan berbagai bumbu. Selain itu, makanan khas Indonesia yang terbuat dari serangga ini diolah menjadi berbagai macam hidangan.
Mulai dari digoreng menjadi peyek, hingga dijadikan botok. Biasanya, makanan ini bisa ditemukan banyak di daerah-daerah di Indonesia dan menjadi salah satu makanan khas setempat yang wajib dicicipi. Berani untuk mencobanya?
Makanan Khas Indonesia Terbuat dari Serangga
Berikut deretan makanan khas Indonesia yang terbuat dari serangga seperti dirangkum dari berbagai sumber, Sabtu (2/12/2023).
1. Peyek Laron
Foto/Cookpad
Laron merupakan salah satu serangga yang keberadaannya ini terkadang dianggap cukup mengganggu. Namun di daerah Jawa Timur, khususnya saat musim penghujan, laron kerap diolah menjadi camilan peyek.
Laron diyakini bergizi dengan rasa yang mirip dengan kacang setelah dimasak. Kendati demikian, laron tidak disarankan untuk dikonsumsi secara mentah karena dapat menimbulkan beberapa efek samping berbahaya bagi tubuh, seperti gangguan saluran pencernaan berupa diare.
2. Sayok
Foto/Pinterest Tri Lokon
Sayok merupakan makanan yang terbuat dari larva capung, yang biasanya ditemukan di danau-danau. Serangga ini biasanya dikonsumsi oleh masyarakat Danau Linow, Tomohon, Sulawesi Utara.
3. Belalang Goreng
Foto/Cookpad
Bukan hanya ada di Thailand, belalang goreng juga disantap di Indonesia. Salah satunya di Gunung Kidul, Yogyakarta. Belalang yang telah ditangkap akan dibumbui dengan rempah-rempah khusus.
Seperti halnya bawang putih, ketumbar, dan juga garam. Setelah itu belalang akan digoreng hingga kering, dan siap di santap. Biasanya belalang goreng dikonsumsi secara langsung ataupun dihidangkan dengan nasi putih hangat.
4. Botok Tawon
Foto/Cookpad
Botok biasanya identik dengan ikan teri dan petai China. Namun pada botok tawon bahan ikan teri bisa diganti dengan tawon atau lebah. Hidangan ini biasanya kerap dijumpai di daerah Banyuwangi, Blitar, Kediri atau kawasan sekitar Jawa Timur.
5. Sate Ulat Sagu
Foto/Okezone
Sesuai dengan namanya serangga satu ini berasal dari ulat yang ada di pohon sagu. Di mana pohon sagu banyak tumbuh dan dijumpai di daerah timur Indonesia seperti Maluku dan Papua.
Biasanya ulat sagu ada yang dimakan secara langsung. Namun, ada juga yang disajikan dengan cara ditusuk kemudian dipanggang atau dibakar di atas arang.
6. Jangkrik Goreng
Foto/Paketwisataliburan
Selain belalang, jangkring goreng juga diolah menjadi bahan makanan. Cara mengolahnya pun tidak berbeda jauh dengan belalang goreng. Apabila Anda tengah bertandang ke Ciamis, jangan lewatkan kudapan khas serangga satu ini.
(dra)