Hadiri SatSet Mabar, Alam Ganjar Ikut Fun Match Mobile Legends Bareng Komunitas e-Sport Boyolali

Minggu, 04 Februari 2024 - 20:10 WIB
loading...
Hadiri SatSet Mabar, Alam Ganjar Ikut Fun Match Mobile Legends Bareng Komunitas e-Sport Boyolali
Alam Ganjar mengikuti fun match Mobile Legends bersama komunitas e-Sport Boyolali, Minggu (4/2/2024). Foto/Istimewa
A A A
BOYOLALI - Acara SatSet Mabar resmi digelar di Habita Live Space, Boyolali, Jawa Tengah, Minggu (4/2/2024). Pada momen ini Muhammad Zinedine Alam Ganjar turut mengikuti fun match Mobile Legends bersama rekan-rekan komunitas e-Sport lokal.

"Kita baru fun match SatSet Mobile Legends sama temen-temen terus talkshow bicara soal e-Sports, kira-kira bagaimana kita bisa berkolaborasi untuk meningkatkan ekosistem e-Sports di Indonesia," kata anak calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo itu.

Dalam diskusi yang dilakukan, Alam menyampaikan bagaimana asosiasi dan industri bisa berkolaborasi di segala sektor agar industrinya terus berjalan.

Lanjut Alam, pentingnya mengubah stigma masyarakat terutama orang tua dengan menormalisasi hal yang dianggap jarang, serta memperbanyak aktivasi yang memiliki benefit secara finansial agar bisa menguntungkan satu sama lain.



"Potensinya sangat besar tapi bagaimana kita bisa fokus terhadap ekosistem yang belum teroptimalisasi dengan baik karena melihat banyaknya stigma orang tua yang masih meragukan masa depan anaknya untuk terjun di dunia e-Sports," ungkap Alam.

Dengan demikian, apabila e-Sports bisa menciptakan ekosistem industri yang berkelanjutan dengan menjamin kesejahteraan yang berada di dalamnya, menurut Alam, hal tersebut bisa menjadi suatu ladang kreasi dan industri yang bisa membuka lowongan kerja secara masif.

Selain itu, kolaborasi antarstakeholder dibutuhkan, baik keterlibatan yang meliputi individu, komunitas, asosiasi, swasta, dan pemerintah mampu mengembangkan ekosistem e-Sports yang berkelanjutan.

Di sisi lain, lanjut Alam, infrastruktur juga memegang peranan sangat penting, meningkatkan fasilitas yang bisa mendukung kekurangan tersebut dan bagaimana hal tersebut menjadi pekerjaan utama untuk dikembangkan.

"Seperti contoh internet di industri e-Sports ini sangat bergantung besar sama akses dan kecepatan dari internet yang harus cepat dan terjangkau. Nggak cuma di kota saja, tapi juga tempat-tempat pelosok daerah terkecil karena banyak sekali teman-teman mulai tergantung dengan keberadaan internet," terang Alam.

Alam berharap ke depan akan ada tempat yang bisa menyalurkan segala bentuk kreativitas anak muda dalam satu wadah. Dengan demikian, selain ilmu akademik yang diperoleh dalam institusi pendidikan formal, tempat tersebut diupayakan mampu meningkatkan soft skill bagi para generasi muda.

"Masih kurangnya juga tempat anak muda untuk berkreasi, harapannya tetap harus ada kreatif hub yang bisa memfasilitasi temen-temen untuk berkarya, entah itu sebagai inkubasi bisnis, ekonomi kreatif, dan tempat umum yang biasa digunakan untuk anak muda untuk berkarya," pungkas Alam.
(tsa)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1530 seconds (0.1#10.140)