6 Tips Mudik Aman untuk Penderita Darah Tinggi
loading...
A
A
A
JAKARTA - Melakukan perjalanan mudik tentu membutuhkan banyak persiapan. Salah satunya, bagi Anda yang memiliki riwayat penyakit hipertensi alias darah tinggi.
Pasalnya, perjalanan jauh yang membuat tubuh lelah akibat menghadapi kondisi jalanan yang macet, bisa membuat pemudik rentan stres .
Sementara, stres merupakan salah satu yang harus dihindari bagi penderita darah tinggi selama melakukan perjalanan mudik.
Lantas, bagaimana mengatasinya? Dilansir dari beberapa sumber pada Jumat (29/3/2024), berikut ulasannya.
Saat stres, tubuh Anda akan melepaskan hormon stres adrenalin dan kortisol ke dalam darah yang mempersiapkan jantung berdetak lebih cepat dan menyempitkan pembuluh darah.
Istirahatlah segera dan bicarakan masalah dengan keluarga atau rekan mudik agar Anda tidak memendam stres sendirian dan membuat tekanan darah bertambah tinggi.
Jika diperbolehkan, mintalah pada penjual makanan untuk memberikan garam dalam jumlah yang sedikit. Jika Anda ingin mengonsumsi makanan dengan kandungan tinggi garam, pastikan untuk membatasi jumlahnya.
Pastikan pula untuk mencatat apa saja makanan dan minuman yang dikonsumsi sehingga Anda bisa menentukan jumlahnya agar tidak berlebihan.
Pakar kesehatan meminta penderita hipertensi untuk tidur tujuh hingga delapan jam setiap malam demi menjaga tekanan darah tetap normal.
Jika memang jam sudah menunjukkan waktu cukup larut, segeralah pulang agar bisa mendapatkan waktu tidur yang cukup.
Jika memang berada di tengah-tengah perjalanan, pastikan untuk membawa bekal dan minuman agar bisa tetap minum obatnya sesuai jadwal.
Jika perlu, pasang alarm peringatan minum obat atau minta teman atau anggota keluarga yang ikut berlibur untuk mengingatkan Anda mengonsumsinya.
Jika tidak memiliki peralatan ini, pergilah ke puskesmas, apotek, atau klinik terdekat untuk mengeceknya secara rutin.
Pasalnya, perjalanan jauh yang membuat tubuh lelah akibat menghadapi kondisi jalanan yang macet, bisa membuat pemudik rentan stres .
Sementara, stres merupakan salah satu yang harus dihindari bagi penderita darah tinggi selama melakukan perjalanan mudik.
Lantas, bagaimana mengatasinya? Dilansir dari beberapa sumber pada Jumat (29/3/2024), berikut ulasannya.
Tips mudik untuk penderita hipertensi
1. Kelola stres
Manajemen stres sangat penting bagi Anda saat melakukan perjalanan mudik. Pasalnya, ada kalanya perjalanan yang tidak sesuai rencana akan berujung kepada emosi dan stres.Saat stres, tubuh Anda akan melepaskan hormon stres adrenalin dan kortisol ke dalam darah yang mempersiapkan jantung berdetak lebih cepat dan menyempitkan pembuluh darah.
Istirahatlah segera dan bicarakan masalah dengan keluarga atau rekan mudik agar Anda tidak memendam stres sendirian dan membuat tekanan darah bertambah tinggi.
2. Jangan makan sembarangan
Berbeda dengan saat berada di rumah, saat mudik Anda tidak bisa memasak sendiri makanan sehingga ada kemungkinan makanan yang Anda pesan memiliki kandungan garam atau lemak yang kurang baik bagi penderita hipertensi.Jika diperbolehkan, mintalah pada penjual makanan untuk memberikan garam dalam jumlah yang sedikit. Jika Anda ingin mengonsumsi makanan dengan kandungan tinggi garam, pastikan untuk membatasi jumlahnya.
Pastikan pula untuk mencatat apa saja makanan dan minuman yang dikonsumsi sehingga Anda bisa menentukan jumlahnya agar tidak berlebihan.
3. Tidur cukup
Jangan sampai kurang tidur hanya gara-gara terlalu menikmati momen mudik yang menyenangkan.Pakar kesehatan meminta penderita hipertensi untuk tidur tujuh hingga delapan jam setiap malam demi menjaga tekanan darah tetap normal.
Jika memang jam sudah menunjukkan waktu cukup larut, segeralah pulang agar bisa mendapatkan waktu tidur yang cukup.
4. Hindari kopi
Banyak tempat makan atau kafe yang menarik untuk dikunjungi saat singgah di perjalanan mudik. Tidak masalah untuk mengunjunginya, namun penderita hipertensi sebaiknya tidak memesan kopi karena minuman ini bisa mempengaruhi kondisi tekanan darah dengan signifikan.5. Minum obat
Penderita hipertensi harus minum obat tepat waktu demi mengendalikan tekanan darahnya. Hal ini berarti, saat mudik, obat ini juga harus tetap dikonsumsi dengan teratur.Jika memang berada di tengah-tengah perjalanan, pastikan untuk membawa bekal dan minuman agar bisa tetap minum obatnya sesuai jadwal.
Jika perlu, pasang alarm peringatan minum obat atau minta teman atau anggota keluarga yang ikut berlibur untuk mengingatkan Anda mengonsumsinya.
6. Cek tekanan darah
Jika memang memiliki tensimeter atau alat pengukur tekanan darah sendiri, bawalah bersama dengan barang bawaan lainnya saat liburan sehingga Anda bisa mengecek kondisi tekanan darah.Jika tidak memiliki peralatan ini, pergilah ke puskesmas, apotek, atau klinik terdekat untuk mengeceknya secara rutin.
(tdy)