Ini Penyebab Perut Bagian Atas Suka Sakit saat Berlari dan Cara Mengatasinya

Senin, 06 Mei 2024 - 07:07 WIB
loading...
Ini Penyebab Perut Bagian...
Munculnya rasa nyeri atau sakit di bagian perut atas ketika berlari kerap dialami oleh sebagian besar orang. Foto Ilustrasi/iStock
A A A
JAKARTA - Munculnya rasa nyeri atau sakit di bagian perut atas ketika berlari kerap dialami oleh sebagian besar orang. Hal ini membuat olahraga dan aktivitas lain menjadi terhambat lantaran rasa sakitnya muncul.

Menurut dokter sekaligus content creator kesehatan dr. Nadia Alaydrus, kondisi itu dalam dunia medis disebut side stitch. Biasanya perut bagian atas hingga samping terasa seperti ditusuk-tusuk jarum.

“Jadi dalam istilah medis ini tuh disebut dengan side stitch. Ini itu nyeri perut di bagian atas hingga samping yang rasanya kayak ditusuk jarum,” kata dr. Nadia, dikutip dari unggahan di akun Instagramnya @nadialaydrus, Senin (6/5/2024).



Nyeri pada perut bisa semakin terasa sakit apabila Anda menarik napas dalam. Dokter Nadia menjelaskan bahwa side stitch bisa disebabkan karena ketika berolahraga atau beraktivitas, tubuh tidak mengatur napas dengan baik. Oleh karenanya, otot-otot diafragma mengalami kekurangan oksigen hingga kram.

“Ketika berolahraga atau beraktivitas tanpa mengatur napas, maka otot-otot diafragma itu akan semakin kekurangan oksigen. Ini yang kemudian bisa menyebabkan otot-otot diafragma mengalami kram,” ujarnya.

Dokter Nadia juga mengungkap beberapa penyebab lain munculnya side stitch ketika beraktivitas. Yaitu kebiasaan langsung bergerak aktif setelah makan serta kurangnya pemanasan sebelum olahraga. Kedua hal tersebut bisa juga memicu kram pada otot-otot diafragma yang secara langsung harus bergerak aktif.

“Kemudian menyebabkan perut di bagian atas itu terasa sakit. Pemicu lainnya juga bisa karena habis makan langsung berolahraga, beraktivitas, atau kurang pemanasan sebelum olahraga,” tandasnya.



Anda yang gemar mengonsumsi minuman manis dan memiliki riwayat skoliosis juga rentan mengalami side stitch ketika berolahraga. Dokter Nadia menyarankan untuk memberikan jeda waktu 2-3 jam setelah makan. Lalu, Anda boleh berolahraga, tetapi pastikan bahwa Anda sudah melakukan pemanasan terlebih dahulu sebelumnya.

Jika Anda sudah terlanjur mengalami side stitch, sebaiknya duduk terlebih dulu dan relaksasikan tubuh. Atur napas pelan-pelan dengan menarik napas yang dalam. Jika Anda memahami teknik latihan napas melalui perut, cara tersebut juga bisa dilakukan untuk meredakan side stitch.

“Kalau udah terlanjur terjadi side stitch ini, Anda bisa duduk dan merelaksasikan tubuh. Atur napas dengan menarik napas yang dalam, bisa juga melakukan latihan napas lewat perut untuk membantu meredakan nyeri,” pungkasnya.
(tsa)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2005 seconds (0.1#10.140)