Awas! Keseringan Berkedip Bisa Menyebabkan Kehilangan Penglihatan

Sabtu, 18 Mei 2024 - 23:55 WIB
loading...
A A A
Menurut Nimmi, dua kondisi yang dapat menyebabkan seseorang berkedip berlebihan adalah penurunan penglihatan dan abrasi kornea.

“Masalah penglihatan yang tidak terdiagnosis juga dapat menyebabkan seseorang berkedip berlebihan saat mata mencoba fokus dan akibatnya menjadi tegang. Jika Anda merasa lebih sulit melihat jarak jauh atau membaca dari dekat, disarankan agar Anda menemui ahli kacamata untuk menjalani tes mata," ujarnya.

Penting untuk melakukan tes mata setiap dua tahun sekali. Namun jika Anda mengalami salah satu gejala di atas dalam jangka waktu lama, penting untuk menemui ahli mata sesegera mungkin untuk menghilangkan komplikasi penglihatan.

Abrasi kornea atau cedera mata lainnya juga bisa menjadi penyebab berkedip berlebihan. Abrasi kornea adalah goresan kecil pada kornea.



"Penyebab umumnya termasuk kuku yang tergores pada mata, masuknya butiran pasir ke dalam mata, terutama jika butiran pasir tersebut digosok lebih jauh dan teknik yang buruk saat memasang dan melepas lensa kontak," ungkapnya.

“Jenis cedera ini, meskipun kecil, bisa sangat menyakitkan karena banyaknya saraf yang mempersarafi kornea. Rasa sakit biasanya mulai mereda seiring penyembuhan goresan, yang memerlukan waktu sekitar 24 hingga 48 jam untuk lecet ringan," tandasnya.

Namun, jika Anda mendapati rasa sakitnya semakin parah, dengan kepekaan ekstrem terhadap cahaya, penurunan penglihatan, atau penampilan mata yang semakin memburuk, Anda harus segera mengunjungi dokter.
(dra)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1924 seconds (0.1#10.140)