5 Cara Mencegah Darah Tinggi, Cukup Konsumsi 1 Sendok Teh Garam per Hari
loading...
A
A
A
JAKARTA - Tekanan darah tinggi atau hipertensi kerap tidak disadari banyak orang. Ini karena tidak ada gejala signifikan yang dialami. Saat mengecek tensi, baru diketahui bahwa seseorang mengalami hipertensi.
Saat tekanan darah tinggi , darah bergerak melalui arteri dengan lebih kuat. Hal ini meningkatkan tekanan pada jaringan halus di arteri dan merusak pembuluh darah.
Meski tidak secara langsung berdampak bagi kesehatan, tekanan darah tinggi dapat memicu komplikasi kesehatan yang serius, termasuk stroke, serangan jantung dan kerusakan ginjal. Lalu, bagaimana mengatasinya?
Melansir Healthline, berikut cara sederhana yang bisa dilakukan sehari-hari untuk mencegah hipertensi.
Olahraga memang memiliki segudang manfaat bagi tubuh. Aktif berolahraga bisa membantu menurunkan tekanan darah bahkan menurunkan risiko diabetes dan beberapa jenis penyakit jantung.
Jika belum terbiasa berolahraga, lakukan aktivitas sederhana seperti berjalan santai atau joging. Yang penting tubuh Anda selalu bergerak tidak hanya berdiam diri di rumah
2. Batasi garam
Mengonsumsi makanan dengan kandungan natrium berlebih menyebabkan tubuh menahan cairan. Hal ini menyebabkan peningkatan tajam dalam tekanan darah. Jadi, mengurangi asupan natrium sangat penting untuk menurunkan tekanan darah.
Batasi asupan natrium Anda antara 1.500 miligram (mg) dan 2.300 mg per hari, yaitu antara setengah dan 1 sendok teh garam per hari.
3. Jaga berat badan
Berat badan dan tekanan darah saling berkaitan. Ketika seseorang mengalami obesitas, berat badan yang perlahan turun bisa m membantu menurunkan tingkat tekanan darah.
Bukan hanya berat badan, memperhatian lingkar pinggang juga penting untuk mengelola tekanan darah. Lemak ekstra di sekitar pinggang atau yang biasa disebut dengan lemak visceral, dapat berdampak buruk terhadap kesehatan jantung hingga tekanan darah tinggi.
4. Berhenti merokok
Ketika menghisap rokok, tekanan darah cenderung meningkat hingga beberapa menit setelahnya. Yang perlu diingat, perokok pasif pun bisa berisiko terkena tekanan darah tinggi dan penyakit jantung. Sehingga, jauhinasap rokok agar tidak mengalami hipertensi dan resiko kesehatan lainnya.
5. Hindari stres
Bukan rahasia lagi jika stres menjadi sumber penyakit, salah satuny meningkatkan tekanan darah Anda. Anda perlu mengetahui pemicu stress agar lebih mudah mencari cara untuk mengatasi masalahnya.
Anda juga dapat mencoba beberapa metode sederhana menghilanhkan stres seperto menarik napas dalam-dalam, meditasi dan yoga.
Saat tekanan darah tinggi , darah bergerak melalui arteri dengan lebih kuat. Hal ini meningkatkan tekanan pada jaringan halus di arteri dan merusak pembuluh darah.
Meski tidak secara langsung berdampak bagi kesehatan, tekanan darah tinggi dapat memicu komplikasi kesehatan yang serius, termasuk stroke, serangan jantung dan kerusakan ginjal. Lalu, bagaimana mengatasinya?
Melansir Healthline, berikut cara sederhana yang bisa dilakukan sehari-hari untuk mencegah hipertensi.
Tips Mencegah Hipertensi
1. Rutin olahragaOlahraga memang memiliki segudang manfaat bagi tubuh. Aktif berolahraga bisa membantu menurunkan tekanan darah bahkan menurunkan risiko diabetes dan beberapa jenis penyakit jantung.
Jika belum terbiasa berolahraga, lakukan aktivitas sederhana seperti berjalan santai atau joging. Yang penting tubuh Anda selalu bergerak tidak hanya berdiam diri di rumah
2. Batasi garam
Mengonsumsi makanan dengan kandungan natrium berlebih menyebabkan tubuh menahan cairan. Hal ini menyebabkan peningkatan tajam dalam tekanan darah. Jadi, mengurangi asupan natrium sangat penting untuk menurunkan tekanan darah.
Batasi asupan natrium Anda antara 1.500 miligram (mg) dan 2.300 mg per hari, yaitu antara setengah dan 1 sendok teh garam per hari.
3. Jaga berat badan
Berat badan dan tekanan darah saling berkaitan. Ketika seseorang mengalami obesitas, berat badan yang perlahan turun bisa m membantu menurunkan tingkat tekanan darah.
Bukan hanya berat badan, memperhatian lingkar pinggang juga penting untuk mengelola tekanan darah. Lemak ekstra di sekitar pinggang atau yang biasa disebut dengan lemak visceral, dapat berdampak buruk terhadap kesehatan jantung hingga tekanan darah tinggi.
4. Berhenti merokok
Ketika menghisap rokok, tekanan darah cenderung meningkat hingga beberapa menit setelahnya. Yang perlu diingat, perokok pasif pun bisa berisiko terkena tekanan darah tinggi dan penyakit jantung. Sehingga, jauhinasap rokok agar tidak mengalami hipertensi dan resiko kesehatan lainnya.
5. Hindari stres
Bukan rahasia lagi jika stres menjadi sumber penyakit, salah satuny meningkatkan tekanan darah Anda. Anda perlu mengetahui pemicu stress agar lebih mudah mencari cara untuk mengatasi masalahnya.
Anda juga dapat mencoba beberapa metode sederhana menghilanhkan stres seperto menarik napas dalam-dalam, meditasi dan yoga.
(tdy)