8 Cara Menyimpan Daging Kurban yang Benar, Tidak Perlu Dicuci

Selasa, 18 Juni 2024 - 14:00 WIB
loading...
8 Cara Menyimpan Daging Kurban yang Benar, Tidak Perlu Dicuci
Menyimpan daging kurban dengan benar sangat penting untuk menjaga kualitas, kehalalan, dan keamanannya. Daging yang disimpan dengan baik bertahan lebih lama. Foto/Istock Photo Creative Images
A A A
JAKARTA - Menyimpan daging kurban dengan benar sangat penting untuk menjaga kualitas, kehalalan, dan keamanannya. Daging yang disimpan dengan baik dapat bertahan lebih lama dan tetap aman untuk dikonsumsi.

Menyimpan daging kurban dengan benar membutuhkan perhatian terhadap detail-detail kebersihan dan penanganan yang baik. Dengan cara yang tepat, Anda bisa memastikan bahwa daging kurban segar, aman, dan berkualitas tinggi untuk dikonsumsi.

Menyimpan daging dengan baik tidak hanya menjaga kesehatan keluarga, tetapi juga menghormati nikmat yang telah diberikan oleh Allah SWT. Berikut adalah delapan cara menyimpan daging kurban yang benar dilansir dari Delish, Selasa (18/6/2024).

8 Cara Menyimpan Daging Kurban yang Benar





1. Segera Dinginkan Daging


Setelah daging disembelih dan dibersihkan, penting untuk segera menurunkan suhu daging. Daging yang dibiarkan pada suhu ruangan terlalu lama dapat menjadi tempat berkembang biaknya bakteri. Oleh karena itu, segera letakkan daging di lemari es atau pendingin untuk menjaga kesegarannya.

Jangan biarkan daging lebih dari 2 jam di suhu ruangan. Jika cuaca sangat panas yakni di atas 32 derajat celsius, kurangi waktu ini menjadi maksimal 1 jam.

2. Potong Daging Menjadi Kecil


Potong daging menjadi bagian-bagian kecil sebelum disimpan. Bagian yang lebih kecil akan lebih mudah untuk disimpan dan dimasak, serta memastikan pendinginan yang lebih merata.

Pastikan menggunakan pisau yang tajam dan bersih. Kemudian pisahkan bagian daging yang berbeda misalnya, daging merah, jeroan, dan lemak.

3. Gunakan Wadah atau Plastik yang Bersih dan Tertutup


Simpan daging dalam wadah atau plastik yang bersih dan kedap udara. Ini akan membantu mencegah kontaminasi dan menjaga daging tetap segar lebih lama.

Gunakan kantong plastik khusus makanan atau wadah yang dapat ditutup rapat. Jika menggunakan plastik, pastikan untuk mengeluarkan udara sebanyak mungkin sebelum menutupnya.

4. Simpan di Lemari Es


Daging yang akan segera dimasak dalam satu hingga dua hari bisa disimpan di lemari es pada suhu 0-4 derajat celsius. Pastikan lemari es tidak terlalu penuh agar udara dingin dapat bersirkulasi dengan baik.

Letakkan daging di rak paling bawah untuk mencegah tetesan cairan mengenai makanan lain. Jaga kebersihan lemari es secara rutin.



5. Bekukan Daging untuk Penyimpanan Jangka Panjang


Jika daging tidak akan digunakan dalam waktu dekat, bekukan daging tersebut. Pembekuan pada suhu -18 derajat celsius atau lebih rendah dapat menjaga kualitas daging hingga beberapa bulan.

Labeli setiap wadah atau kantong dengan tanggal penyimpanan. Kemudian hindari membuka dan menutup freezer terlalu sering untuk menjaga suhu tetap stabil.

6. Gunakan Vakum Sealer


Menggunakan vakum sealer dapat sangat efektif untuk menyimpan daging dalam waktu lama. Vakum sealer menghilangkan udara dari kantong penyimpanan, sehingga mengurangi risiko pertumbuhan bakteri dan pembentukan kristal es.

Pastikan alat vakum sealer dalam kondisi bersih. Periksa setiap segel untuk memastikan tidak ada kebocoran udara.

7. Jangan Membekukan Daging Kembali Setelah Dicairkan


Hindari membekukan kembali daging yang sudah dicairkan. Proses pembekuan ulang dapat mengurangi kualitas daging dan meningkatkan risiko kontaminasi bakteri.

Selain itu, cairkan daging di lemari es, bukan di suhu ruangan. Rencanakan penggunaan daging sesuai dengan kebutuhan agar tidak perlu dibekukan ulang.

8. Perhatikan Kebersihan dan Keamanan


Selalu jaga kebersihan tangan, alat, dan area penyimpanan untuk mencegah kontaminasi silang. Pastikan untuk mencuci tangan sebelum dan sesudah menangani daging, dan bersihkan semua peralatan yang digunakan.

Gunakan talenan dan pisau yang berbeda untuk daging mentah dan makanan lain. Bersihkan permukaan kerja dan alat dengan air panas dan sabun setelah digunakan.

(dra)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1927 seconds (0.1#10.140)
pixels