Donald Trump Ditembak hingga Telinga Berdarah, Ini Risiko Komplikasinya

Minggu, 14 Juli 2024 - 14:41 WIB
loading...
Donald Trump Ditembak...
Donald Trump ditembak saat kampanye Pilpres Amerika Serikat. Telinganya terkena tembakan, menyebabkan luka serius hingga berdarah. Foto/X @VivekGRamaswamy
A A A
JAKARTA - Donald Trump ditembak saat kampanye Pilpres Amerika Serikat. Telinganya terkena tembakan, menyebabkan luka serius hingga berdarah.

Video dan foto-foto momen kejadian tembakan pun beredar luas di media sosial. Tampak jelas di momen itu Donald Trump kesakitan dan tim keamanannya segera melindungi dia serta membawanya ke tempat yang lebih aman.

Kejadian telinga berdarah akibat tembakan seperti yang dialami Donald Trump kerap mengakibatkan beberapa komplikasi serius yang tidak bisa diabaikan.



Menurut laporan Cleveland Clinic, cedera hingga menyebabkan telinga berdarah kerap menimbulkan masalah kesehatan lanjutan seperti pusing, masalah keseimbangan, gangguan pendengaran serius, ataupun perubahan tampilan telinga.

"Cedera telinga yang parah bahkan bisa menyebabkan meninggal dunia," ungkap laporan kesehatan tersebut, dikutip Minggu (14/7/2024).

Kalau telinga sampai berdarah akibat cedera, bagaimana perawatan yang akan dilakukan?

Pertama, tentu adalah membersihkan area telinga dan sekitarnya dari darah. Setelah itu kemungkinan besar tim medis akan membalut perban khusus untuk mencegah hematoma atau kondisi adanya kumpulan darah yang tidak normal di luar pembuluh darah.

Setelah itu, jika diperlukan akan dilakukan ossiculoplasty atau operasi memperbaiki kerusakan pada tulang kecil di telinga. Tulang itulah yang membuat manusia bisa mendengar.

Jika hasil analisis dokter mengharuskan Trump untuk dibedah, itu dilakukan guna memperbaiki kerusakan pada telinga luar dengan membentuk kembali jaringan. Bedah rekonstruktif menjadi pilihan, dengan harapan dapat menciptakan kembali bentuk telinga yang lebih alami.



"Kalau sampai gendang telinga rusak, maka yang akan dilakukan tim medis adalah operasi timpanoplasti atau tindakan menambal robekan di gendang telinga," tambah laporan itu.

Kabar terkini mengungkapkan bahwa kondisi Trump sekarang sudah di bawah pengawasan dokter dan tim medis lain. Ia baik-baik saja dan sedang menjalani pemeriksaan di fasilitas medis.

Donald Trump ditembak saat kampanye di Pennsylvania, Amerika Serikat, pada Sabtu (13/7/2024) waktu setempat.
(tsa)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1953 seconds (0.1#10.140)