10 Ciri Penyakit Ginjal Stadium Awal, Waspada Rasa Gatal
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ciri-ciri penyakit ginjal stadium awal sering ditandai dengan berbagai gejala. Penyakit ginjal merupakan kondisi yang serius dan dapat memengaruhi fungsi tubuh secara keseluruhan. Kondisi ini bisa terjadi secara bertahap (kronis) atau mendadak (akut).
Ada banyak faktor yang dapat menyebabkan penyakit ginjal , baik yang bersifat genetik maupun lingkungan. Seperti diabetes, tekanan darah tinggi, glomerulonefritis, polikistik ginjal, infeksi saluran kemih, obstruksi saluran kemih, penggunaan obat-obatan hingga penyakit autoimun.
Deteksi dini sangat penting untuk mencegah kerusakan lebih lanjut dan komplikasi yang lebih serius. Mengenali tanda-tanda awal penyakit ginjal sangat penting untuk mendapatkan perawatan yang tepat waktu. Jika Anda mengalami salah satu atau beberapa gejala, sangat disarankan untuk segera berkonsultasi dengan dokter.
Berikut adalah 10 ciri penyakit ginjal stadium awal yang perlu diwaspadai dilansir dari Medical News Today, Kamis (1/8/2024).
Salah satu tanda awal penyakit ginjal adalah perubahan dalam frekuensi buang air kecil. Penderita mungkin mengalami peningkatan atau penurunan dalam frekuensi buang air kecil, terutama di malam hari (nokturia). Volume urine yang dikeluarkan juga bisa berkurang atau bertambah tanpa alasan yang jelas.
Perubahan warna urine juga bisa menjadi indikator penyakit ginjal. Urine akan menjadi lebih gelap atau keruh, dan terkadang terdapat darah dalam urine, yang menyebabkan urine tampak kemerahan atau berwarna kecokelatan.
Ginjal yang tidak berfungsi dengan baik akan mengalami kesulitan dalam mengeluarkan cairan berlebih dari tubuh. Akibatnya, cairan tersebut bisa menumpuk dan menyebabkan pembengkakan (edema) di area mata, tangan, dan kaki.
Ginjal yang sehat memproduksi hormon erythropoietin yang membantu menghasilkan sel darah merah. Jika ginjal rusak, produksi hormon ini menurun, menyebabkan anemia dan kelelahan yang berlebihan.
Ada banyak faktor yang dapat menyebabkan penyakit ginjal , baik yang bersifat genetik maupun lingkungan. Seperti diabetes, tekanan darah tinggi, glomerulonefritis, polikistik ginjal, infeksi saluran kemih, obstruksi saluran kemih, penggunaan obat-obatan hingga penyakit autoimun.
Deteksi dini sangat penting untuk mencegah kerusakan lebih lanjut dan komplikasi yang lebih serius. Mengenali tanda-tanda awal penyakit ginjal sangat penting untuk mendapatkan perawatan yang tepat waktu. Jika Anda mengalami salah satu atau beberapa gejala, sangat disarankan untuk segera berkonsultasi dengan dokter.
Berikut adalah 10 ciri penyakit ginjal stadium awal yang perlu diwaspadai dilansir dari Medical News Today, Kamis (1/8/2024).
10 Ciri Penyakit Ginjal Stadium Awal
1. Perubahan dalam Frekuensi dan Volume Urine
Salah satu tanda awal penyakit ginjal adalah perubahan dalam frekuensi buang air kecil. Penderita mungkin mengalami peningkatan atau penurunan dalam frekuensi buang air kecil, terutama di malam hari (nokturia). Volume urine yang dikeluarkan juga bisa berkurang atau bertambah tanpa alasan yang jelas.
2. Warna Urine yang Tidak Normal
Perubahan warna urine juga bisa menjadi indikator penyakit ginjal. Urine akan menjadi lebih gelap atau keruh, dan terkadang terdapat darah dalam urine, yang menyebabkan urine tampak kemerahan atau berwarna kecokelatan.
3. Bengkak di Sekitar Mata, Tangan, dan Kaki
Ginjal yang tidak berfungsi dengan baik akan mengalami kesulitan dalam mengeluarkan cairan berlebih dari tubuh. Akibatnya, cairan tersebut bisa menumpuk dan menyebabkan pembengkakan (edema) di area mata, tangan, dan kaki.
4. Kelelahan yang Tidak Biasa
Ginjal yang sehat memproduksi hormon erythropoietin yang membantu menghasilkan sel darah merah. Jika ginjal rusak, produksi hormon ini menurun, menyebabkan anemia dan kelelahan yang berlebihan.