Pak Muh Kesal Timnas Indonesia Dikalahkan Australia: Kualat Sama Shin Tae-yong!
loading...

Pak Muh, ayah Fadil Jaidi kesal melihat Timnas Indonesia dikalahkan Australia dengan skor 1-5 dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Sydney. Foto/YouTube Fadil Jaidi
A
A
A
JAKARTA - Pak Muh , ayah Fadil Jaidi kesal melihat Timnas Indonesia dikalahkan Australia dengan skor 1-5 dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Pertandingan sengit ini digelar di Stadion Sydney pada Kamis, 20 Maret 2025.
Pak Muh meluapkan kekecewaannya yang mendalam setelah menyaksikan Timnas Indonesia harus menelan kekalahan telak dari Australia dalam kanal YouTube Fadil Jaidi.
Dalam video yang dibagikan, Pak Muh bersama Fadil tampak asyik menonton laga Timnas Indonesia vs Australia secara bersama di rumah mereka dengan mengenakan jersey warna merah. Keduanya pun begitu serius menyaksikan jalannya pertandingan.
Setelah mengetahui Timnas Indonesia kalah dari Australia, ia menyampaikan bahwa hal tersebut adalah bentuk "kualat" terhadap pelatih Skuad Garuda sebelumnya, Shin Tae-yong, yang dikabarkan dipecat oleh PSSI pada 6 Januari 2025.
![Pak Muh Kesal Timnas Indonesia Dikalahkan Australia: Kualat Sama Shin Tae-yong!]()
Foto/YouTube Fadil Jaidi
"Kualat sama Shin Tae-yong ini mah," kata Pak Muh dikutip dari kanal YouTube Fadil Jaidi, Jumat (21/3/2025).
Sembari mengekspresikan kesedihannya karena menurutnya Jay Idzes dan kawan-kawan tidak pernah bermain seburuk itu sebelumnya.
Meski demikian, Pak Muh tetap memberikan pujian setinggi-tingginya atas kerja keras para pemain Timnas Indonesia dalam laga tersebut. Khususnya, bagi penjaga gawang Maarten Paes yang tampil cukup baik.
Hanya saja, selama pertandingan berlangsung, Pak Muh dengan raut wajah penuh kesedihan, ia terus mengucap "Ya Allah" seolah menggambarkan betapa berat hatinya melihat hasil pertandingan tersebut.
"Garudaku nggak pernah main jelek kayak begini," jelasnya.
"Ya Allah. Maarten Paes udah bagus ya Allah. Ya Allah, ya Allah. Kenapa begini nasibku ya Allah," tambahnya.
Selain itu, Pak Muh juga memberikan semangat kepada Timnas Indonesia yang telah berusaha untuk membobol gawang Australia. Di sisi lain, ayah tiga anak ini menilai kekalahan Indonesia dalam pertandingan tersebut disebabkan kesalahan Patrick Kluivert sebagai pelatih baru.
"Nggak apa-nggak apa. Udah selesai, tidak apa-apa. Tetap semangat Garudaku," ungkapnya.
"Ini kesalahan bukan di kalian (pemain Timnas Indonesia). Kesalahan pelatih," tandasnya.
Pak Muh meluapkan kekecewaannya yang mendalam setelah menyaksikan Timnas Indonesia harus menelan kekalahan telak dari Australia dalam kanal YouTube Fadil Jaidi.
Dalam video yang dibagikan, Pak Muh bersama Fadil tampak asyik menonton laga Timnas Indonesia vs Australia secara bersama di rumah mereka dengan mengenakan jersey warna merah. Keduanya pun begitu serius menyaksikan jalannya pertandingan.
Setelah mengetahui Timnas Indonesia kalah dari Australia, ia menyampaikan bahwa hal tersebut adalah bentuk "kualat" terhadap pelatih Skuad Garuda sebelumnya, Shin Tae-yong, yang dikabarkan dipecat oleh PSSI pada 6 Januari 2025.

Foto/YouTube Fadil Jaidi
"Kualat sama Shin Tae-yong ini mah," kata Pak Muh dikutip dari kanal YouTube Fadil Jaidi, Jumat (21/3/2025).
Sembari mengekspresikan kesedihannya karena menurutnya Jay Idzes dan kawan-kawan tidak pernah bermain seburuk itu sebelumnya.
Meski demikian, Pak Muh tetap memberikan pujian setinggi-tingginya atas kerja keras para pemain Timnas Indonesia dalam laga tersebut. Khususnya, bagi penjaga gawang Maarten Paes yang tampil cukup baik.
Hanya saja, selama pertandingan berlangsung, Pak Muh dengan raut wajah penuh kesedihan, ia terus mengucap "Ya Allah" seolah menggambarkan betapa berat hatinya melihat hasil pertandingan tersebut.
"Garudaku nggak pernah main jelek kayak begini," jelasnya.
"Ya Allah. Maarten Paes udah bagus ya Allah. Ya Allah, ya Allah. Kenapa begini nasibku ya Allah," tambahnya.
Selain itu, Pak Muh juga memberikan semangat kepada Timnas Indonesia yang telah berusaha untuk membobol gawang Australia. Di sisi lain, ayah tiga anak ini menilai kekalahan Indonesia dalam pertandingan tersebut disebabkan kesalahan Patrick Kluivert sebagai pelatih baru.
"Nggak apa-nggak apa. Udah selesai, tidak apa-apa. Tetap semangat Garudaku," ungkapnya.
"Ini kesalahan bukan di kalian (pemain Timnas Indonesia). Kesalahan pelatih," tandasnya.
(dra)
Lihat Juga :