Minum Pil KB Dapat Bantu Cegah Kanker Ovarium

Jum'at, 09 Oktober 2020 - 02:47 WIB
loading...
Minum Pil KB Dapat Bantu Cegah Kanker Ovarium
Kontrasepsi oral memiliki risiko. Jadi diskusikan apakah manfaat lebih besar daripada risikonya berdasarkan situasi Anda. Foto Ilustrasi/Istimewa
A A A
JAKARTA - Tidak ada cara pasti untuk mencegah kanker ovarium. Tetapi, ada cara untuk mengurangi risiko mengidap penyakit ini.

Mayo Clinic menulis, pencegahan tersebut dapat dilakukan dengan mempertimbangkan meminum pil KB . Tanyakan kepada dokter apakah pil KB mungkin tepat untuk Anda. Wanita yang menggunakan kontrasepsi oral mengalami penurunan risiko kanker ovarium. ( )

Tapi, kontrasepsi oral memiliki risiko. Jadi diskusikan apakah manfaat lebih besar daripada risikonya berdasarkan situasi Anda.

Pastikan pula untuk mendiskusikan faktor risiko Anda dengan dokter. Jika Anda memiliki riwayat keluarga kanker payudara dan ovarium, bicarakan hal tersebut dengan dokter. Dokter dapat menentukan apa artinya ini bagi risiko kanker Anda sendiri.

Dalam beberapa kasus, dokter akan merujuk ke konselor genetik yang dapat membantu memutuskan apakah tes genetik tepat untuk Anda. Jika ditemukan mutasi gen yang meningkatkan risiko kanker ovarium, Anda dapat mempertimbangkan operasi untuk mengangkat ovarium untuk mencegah kanker.

Kanker ovarium adalah jenis kanker yang dimulai di ovarium. Ovarium - masing-masing seukuran almond - menghasilkan telur (ovum) serta hormon estrogen dan progesteron.

Kanker ovarium sering kali tidak terdeteksi sampai menyebar ke dalam panggul dan perut. Pada stadium lanjut ini, kanker ovarium lebih sulit diobati. Kanker ovarium stadium awal, di mana penyakit ini terbatas pada ovarium, kemungkinan besar lebih berhasil diobati. ( )

Pembedahan dan kemoterapi umumnya digunakan untuk mengobati kanker ovarium. Adapun tanda dan gejala kanker ovarium termasuk perut kembung atau bengkak, cepat merasa kenyang saat makan, penurunan berat badan, ketidaknyamanan di daerah panggul, perubahan kebiasaan buang air besar, seperti sembelit dan sering ingin buang air kecil.
(tsa)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2104 seconds (0.1#10.140)