Peneliti di Inggris Temukan Pasien Covid-19 Alami Gangguan Pendengaran Mendadak
loading...
A
A
A
"Kehilangan pendengaran dan tinitus adalah gejala yang terlihat pada pasien dengan Covid-19 dan virus influenza, tetapi belum disorot," tambah peneliti.
Para ilmuwan menilai kasus serupa yang dilaporkan sejak awal pandemi virus corona baru, termasuk studi pertama tentang gangguan pendengaran yang menyebutkan Covid-19 saja pada April. Mereka mengatakan, virus SARS-CoV-2 mengikat jenis sel tertentu yang melapisi paru-paru, dan juga dapat menginfeksi sel serupa yang melapisi telinga tengah.
Virus juga menghasilkan respons peradangan dan peningkatan bahan kimia yang dikaitkan dengan gangguan pendengaran. "Mengingat keberadaan virus yang tersebar luas dalam populasi dan morbiditas gangguan pendengaran yang signifikan, penting untuk menyelidiki hal ini lebih lanjut," tulis para peneliti dalam penelitian tersebut.
(Baca juga: Perkuat Imunitas agar Tetap Sehat Selama Pandemi )
Para ilmuwan mengatakan, dokter harus meminta pasien dalam perawatan intensif tentang gangguan pendengaran dan merujuk mereka untuk perawatan segera.
Para ilmuwan menilai kasus serupa yang dilaporkan sejak awal pandemi virus corona baru, termasuk studi pertama tentang gangguan pendengaran yang menyebutkan Covid-19 saja pada April. Mereka mengatakan, virus SARS-CoV-2 mengikat jenis sel tertentu yang melapisi paru-paru, dan juga dapat menginfeksi sel serupa yang melapisi telinga tengah.
Virus juga menghasilkan respons peradangan dan peningkatan bahan kimia yang dikaitkan dengan gangguan pendengaran. "Mengingat keberadaan virus yang tersebar luas dalam populasi dan morbiditas gangguan pendengaran yang signifikan, penting untuk menyelidiki hal ini lebih lanjut," tulis para peneliti dalam penelitian tersebut.
(Baca juga: Perkuat Imunitas agar Tetap Sehat Selama Pandemi )
Para ilmuwan mengatakan, dokter harus meminta pasien dalam perawatan intensif tentang gangguan pendengaran dan merujuk mereka untuk perawatan segera.
(nug)