5 Penjahat yang Lebih Kuat Ketimbang Thanos di MCU
loading...
A
A
A
Bukan rahasia jika Thanos adalah penjahat terkuat di jagat Marvel Cinematic Universe (MCU) . Namun, masih ada sederet penjahat yang lebih kuat dibandingkan Mad Titan itu yang beredar di MCU. Di antara mereka bahkan belum mati dan tidak diketahui nasibnya. Bahkan, ada juga yang meregang nyawa bukan di tangan para superhero MCU.
Harus diakui jika para penjahat-penjahat kuat di dunia MCU ini bukanlah manusia Bumi, mereka berasal dari planet dan galaksi lain. Mereka punya kekuatan yang juga meliputi sihir, keabadian dan ukuran yang besar. Meskipun, ukuran bukan penentu segalanya.
Sekuat Thanos dengan Batu-Batu Keabadian, masih banyak penjahat lain di MCU yang kuat secara alamiah. Dikutip dari Screen Rant, setidaknya ada 5 nama yang mampu menyaingi kedudukan Thanos sebagai penjahat terkuat di MCU. (Baca Juga: Avengers: Endgame Buktikan Thanos Bukan Penjahat Terkuat di MCU )
1. Ronan the Accuser
Ronan the Accuser adalah mantan pelayan Thanos. Dia adalah warlord radikal Kree dan mantan anggota Accusers. Pada 1995 seperti terlihat di film Captain Marvel , dia bekerja dengan Yon-Rogg dan Starforce setelah Penyergapan di Torfa untuk mengenyahkan para pengungi Skrull.
Di Guardians of the Galaxy (2014), Ronan telah menjadi pelayan Thanos. Namun, dia hanya menjadi anak buah Thanos sebagai alasan agar dia bisa mendapatkan Batu Kekuatan—salah satu Batu Keabadian. Di film itu, Ronan pun terbukti menjadi salah satu penjahat terkuat di MCU setelah mampu memegang Batu Kekuatan meskipun tidak lama.
2. Ego
Ego the Living Planet bisa dengan mudah melenyapkan Bumi semudah dia melenyapkan planet lain. Namun, keinginannya mengambil alih seluruh semesta membuatnya mengejar Star-Lord. Ambisinya itu berbuah bumerang. Alih-alih mampu mengambil alih semesta setelah dia mendapatkan Peter Quill, nasibnya justru berakhir di tangan Guardians of the Galaxy. (Baca Juga: Setidaknya Ada 3 Semesta di Fase 4 Marvel Cinematic Universe )
3. Surtur
Jutaan tahun lalu, Odin mengalahkan Surtur. Namun, setelah Odin wafat, Surtur terbukti lebih kuat darinya. Thor bahkan harus berjuang keras untuk mengalahkannya. Avenger terkuat kedua itu tidak mampu membunuh Surtur. Dia hanya bisa mengambil mahkotanya yang kemudian menjadi senjatanya untuk mengempaskan kakaknya, Hela. Surtur bisa menjadi sangat kuat begitu dia menyatu dengan Api Abadi sementara mengenakan mahkotanya. Di Thor: Ragnarok, Surtur mampu menghancurkan Asgard hanya dalam waktu sekejap.
4. Hela
Hela adalah anak sulung Odin yang dipenjara karena sifatnya yang keras. Sejak awal penampakannya, Hela telah memperlihatkan kekuatannya. Dia dengan mudah menghancurkan palu Thor, Mjolnir, hanya dengan satu tangan. Thor bahkan bersusah payah membuat tim untuk mengalahkan kakaknya itu. Namun, usaha itu sia-sia. Tim yang dia bentuk tetap tak berdaya menghadapi Hela seperti terlihat di Thor: Ragnarok. Bahkan, Thor harus kehilangan satu matanya saat berhadapan langsung dengan Hela. Baru setelah Loki diminta membangkitkan Surtur dengan Api Abadi, Hela pun bisa dikalahkan. Dan, bukan Thor yang mengalahkannya, tapi Surtur.
Salah satu fakta menarik tentang Hela adalah kenyataan jika Thor sama sekali tak berdaya menghadapinya. Di Avengers: Infinity War , Thor bahkan nyaris mengalahkan Thanos dengan mudah. Di Avengers: Endgame, dialah yang memenggal kepala Thanos. Namun, Thor tidak berdaya ketika menghadapi Hela. Ini membuktikan bahwa Hela sebenarnya lebih kuat ketimbang Thanos di MCU. (Baca Juga: 7 Karakter yang Dipastikan Tampil di Film Spider-Man 3 )
5. Dormammu
Secara virtual, Dormammu tidak bisa dikalahkan di MCU karena dia tidak benar-benar menjadi bagiannya. Secara alamiah saja, Dormammu membentangkan seluruh realitasnya sebagai entitas transdimensional. Dia membungkus dirinya untuk menciptakan wajahnya dan menggunakan kekuatannya. Dia bisa memberikan kemampuan okultisme kepada makhluk dari semesta berbeda. Di film Doctor Strange (2016), Ancient One menggambarkannya sebagai makhluk yang lebih tua dari waktu. Satu-satunya hambatan yang membuatnya tidak bisa melenyapkan dunia MCU sebelum orang lain adalah dia tidak bisa melakukannya dan masuk begitu saja. Itulah mengapa dia merekrut Kaecilius sebelum Doctor Strange menghalau rencananya. Jelas, Dormammu mengalami kekalahan di franchise ini karena Doctor Strange. Namun, sekali lagi, bakal mustahil bagi Thanos untuk melenyapkan separuh kehidupan semesta tanpa mengenakan Sarung Tangan Keabadian bertahtahkan 6 Batu Keabadian.
Dormammu adalah personifikasi kehancuran. Sulit untuk memasukkan kekuatannya ke dalam perspektif dengan begitu banyak ras alien dan planet hidup. Namun, Dormammu adalah dimensi seutuhnya dan tujuannya termasuk multiverse juga. Obyek seperti Sarung Tangan Keabadian mungkin tidak bekerja di Dimensi Gelap seperti di tempat lain di multiverse. Untungnya, Doctor Strange cukup beruntung dan bijaksana ketika menemukan kegunaan Batu Waktu untuk menyelamatkan MCU dari terkaman Sang Penghancur Dunia. Dormammu masih hidup dan bisa muncul kapan saja di MCU.
Harus diakui jika para penjahat-penjahat kuat di dunia MCU ini bukanlah manusia Bumi, mereka berasal dari planet dan galaksi lain. Mereka punya kekuatan yang juga meliputi sihir, keabadian dan ukuran yang besar. Meskipun, ukuran bukan penentu segalanya.
Sekuat Thanos dengan Batu-Batu Keabadian, masih banyak penjahat lain di MCU yang kuat secara alamiah. Dikutip dari Screen Rant, setidaknya ada 5 nama yang mampu menyaingi kedudukan Thanos sebagai penjahat terkuat di MCU. (Baca Juga: Avengers: Endgame Buktikan Thanos Bukan Penjahat Terkuat di MCU )
1. Ronan the Accuser
Ronan the Accuser adalah mantan pelayan Thanos. Dia adalah warlord radikal Kree dan mantan anggota Accusers. Pada 1995 seperti terlihat di film Captain Marvel , dia bekerja dengan Yon-Rogg dan Starforce setelah Penyergapan di Torfa untuk mengenyahkan para pengungi Skrull.
Di Guardians of the Galaxy (2014), Ronan telah menjadi pelayan Thanos. Namun, dia hanya menjadi anak buah Thanos sebagai alasan agar dia bisa mendapatkan Batu Kekuatan—salah satu Batu Keabadian. Di film itu, Ronan pun terbukti menjadi salah satu penjahat terkuat di MCU setelah mampu memegang Batu Kekuatan meskipun tidak lama.
2. Ego
Ego the Living Planet bisa dengan mudah melenyapkan Bumi semudah dia melenyapkan planet lain. Namun, keinginannya mengambil alih seluruh semesta membuatnya mengejar Star-Lord. Ambisinya itu berbuah bumerang. Alih-alih mampu mengambil alih semesta setelah dia mendapatkan Peter Quill, nasibnya justru berakhir di tangan Guardians of the Galaxy. (Baca Juga: Setidaknya Ada 3 Semesta di Fase 4 Marvel Cinematic Universe )
3. Surtur
Jutaan tahun lalu, Odin mengalahkan Surtur. Namun, setelah Odin wafat, Surtur terbukti lebih kuat darinya. Thor bahkan harus berjuang keras untuk mengalahkannya. Avenger terkuat kedua itu tidak mampu membunuh Surtur. Dia hanya bisa mengambil mahkotanya yang kemudian menjadi senjatanya untuk mengempaskan kakaknya, Hela. Surtur bisa menjadi sangat kuat begitu dia menyatu dengan Api Abadi sementara mengenakan mahkotanya. Di Thor: Ragnarok, Surtur mampu menghancurkan Asgard hanya dalam waktu sekejap.
4. Hela
Hela adalah anak sulung Odin yang dipenjara karena sifatnya yang keras. Sejak awal penampakannya, Hela telah memperlihatkan kekuatannya. Dia dengan mudah menghancurkan palu Thor, Mjolnir, hanya dengan satu tangan. Thor bahkan bersusah payah membuat tim untuk mengalahkan kakaknya itu. Namun, usaha itu sia-sia. Tim yang dia bentuk tetap tak berdaya menghadapi Hela seperti terlihat di Thor: Ragnarok. Bahkan, Thor harus kehilangan satu matanya saat berhadapan langsung dengan Hela. Baru setelah Loki diminta membangkitkan Surtur dengan Api Abadi, Hela pun bisa dikalahkan. Dan, bukan Thor yang mengalahkannya, tapi Surtur.
Salah satu fakta menarik tentang Hela adalah kenyataan jika Thor sama sekali tak berdaya menghadapinya. Di Avengers: Infinity War , Thor bahkan nyaris mengalahkan Thanos dengan mudah. Di Avengers: Endgame, dialah yang memenggal kepala Thanos. Namun, Thor tidak berdaya ketika menghadapi Hela. Ini membuktikan bahwa Hela sebenarnya lebih kuat ketimbang Thanos di MCU. (Baca Juga: 7 Karakter yang Dipastikan Tampil di Film Spider-Man 3 )
5. Dormammu
Secara virtual, Dormammu tidak bisa dikalahkan di MCU karena dia tidak benar-benar menjadi bagiannya. Secara alamiah saja, Dormammu membentangkan seluruh realitasnya sebagai entitas transdimensional. Dia membungkus dirinya untuk menciptakan wajahnya dan menggunakan kekuatannya. Dia bisa memberikan kemampuan okultisme kepada makhluk dari semesta berbeda. Di film Doctor Strange (2016), Ancient One menggambarkannya sebagai makhluk yang lebih tua dari waktu. Satu-satunya hambatan yang membuatnya tidak bisa melenyapkan dunia MCU sebelum orang lain adalah dia tidak bisa melakukannya dan masuk begitu saja. Itulah mengapa dia merekrut Kaecilius sebelum Doctor Strange menghalau rencananya. Jelas, Dormammu mengalami kekalahan di franchise ini karena Doctor Strange. Namun, sekali lagi, bakal mustahil bagi Thanos untuk melenyapkan separuh kehidupan semesta tanpa mengenakan Sarung Tangan Keabadian bertahtahkan 6 Batu Keabadian.
Dormammu adalah personifikasi kehancuran. Sulit untuk memasukkan kekuatannya ke dalam perspektif dengan begitu banyak ras alien dan planet hidup. Namun, Dormammu adalah dimensi seutuhnya dan tujuannya termasuk multiverse juga. Obyek seperti Sarung Tangan Keabadian mungkin tidak bekerja di Dimensi Gelap seperti di tempat lain di multiverse. Untungnya, Doctor Strange cukup beruntung dan bijaksana ketika menemukan kegunaan Batu Waktu untuk menyelamatkan MCU dari terkaman Sang Penghancur Dunia. Dormammu masih hidup dan bisa muncul kapan saja di MCU.
(alv)