Peneliti Mengembangkan Kaus Kaki Mencegah Bau Kaki

Senin, 02 November 2020 - 18:42 WIB
loading...
Peneliti Mengembangkan...
foto/ dok istimewa
A A A
JAKARTA - Para peneliti telah menunjukkan bahwa kaus kaki yang dilapisi seng oksida nanopartikel (ZnO-NPs) dapat mencegah bau kaki dan infeksi bakteri penyebab kaki bau sehingga mengurangi dampak negatif kondisi memalukan ini terhadap kualitas hidup.

Dikembangkan oleh Royal Thai Airforce, kaus kaki berlapis ZnO-NP diujicobakan dalam kehidupan sehari-hari oleh para peneliti di Rumah Sakit Siriraj, Universitas Mahidol, di Thailand.

Baca juga : Pangeran William Diam-Diam Berjuang Lawan COVID-19 April Lalu

Mereka menemukan bahwa khasiat antibakteri dari ZnO-NP, bersama dengan keamanan dan kompatibilitasnya dengan kulit manusia, menjadikannya senyawa yang sempurna untuk dimasukkan ke dalam tekstil, termasuk kaus kaki, untuk mencegah bau kaki yang tidak sedap.

"Hasil kami membuktikan keefektifan kaus kaki berlapis ZnO-NP dalam mencegah bromodosis dan menghambat perkembangan keratolisis (infeksi bakteri penyebab kaki bau)," kata penulis utama studi, Punyawee Ongsri dari Royal Thai Airforce.

Baca juga : Havaianas dan Verrell Bramasta Ajak Milenial untuk Kreatif

"Kaus kaki ini dapat memberikan opsi pencegahan primer baru bagi personel militer dan mereka yang rentan terhadap kondisi yang memalukan dan tidak menyenangkan ini," tambah Ongsri.

Dilansir dari Times Now News, Senin (2/11) untuk hasilnya, uji coba double-blinded, randomized, controlled dilakukan dengan 148 taruna di Thai Naval Rating School.

Studi tersebut menunjukkan bahwa mereka yang menggunakan kaus kaki berlapis ZnO-NP memiliki bau kaki yang jauh lebih sedikit dibandingkan dengan baseline.

Ini dibandingkan dengan kelompok kaus kaki tanpa pelapis yang mengalami bau kaki lebih intens dengan efek negatif yang lebih besar pada kehidupan sehari-hari mereka.

Peneliti juga menemukan bahwa peserta dengan kaus kaki yang tidak dilapisi lebih mungkin untuk mengembangkan keratolisis dibandingkan dengan mereka yang memakai kaus kaki berlapis ZnO-NP.

"Saat menyelesaikan magang sebagai perwira angkatan laut di departemen medis, saya melihat sejumlah besar infeksi kaki pada personel militer," jelas Ongsri.

"Saya ingin menemukan cara untuk mencegah dan mengobati infeksi jamur dan bakteri ini dan kondisi yang terkait," lanjutnya.

Penelitian sebelumnya telah menunjukkan sifat antibakteri nanopartikel seng oksida, oleh karena itu tim peneliti ingin menguji keefektifan teknologi baru ini dalam kehidupan nyata.

"Kami melanjutkan penelitian kami dengan tekstil lain dan berharap dapat mengobati serta mencegah pertumbuhan infeksi bakteri dan jamur," tulis penulis penelitian.

Studi ini dipresentasikan pada konferensi virtual Kongres Akademi Dermatologi dan Venereologi (EADV) Eropa ke-29.
(sal)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1925 seconds (0.1#10.140)