Lima Destinasi Domestik Yang Ingin Segera Dikunjungi Setelah Pandemi Berlalu
loading...
A
A
A
JAKARTA - Perusahaan perjalanan wisata Booking.com merilis daftar destinasi domestik yang ingin segera dikunjungi para wisatawan Indonesia. Lima posisi teratas destinasi wisata tersebut adalah Yogyakarta, Jakarta, Ubud, Bandung dan Seminyak. Menyusul daerah lainnya yakni Canggu, Kuta, Surabaya dan Jimbaran.
Kota tujuan yang diinginkan, menunjukkan pantai dan kota bercuaca cerah mendapatkan pilihan terbanyak di antara yang lain. Daftar keinginan merujuk pada berapa kali pengguna mengklik tombol hati pada properti tertentu di Booking.com, yang dilakukan sejak awal Maret lalu. (Baca juga : Kawasan Nusa Dua, Destinasi Wisata Pertama Yang Akan Terapkan Program CHS )
"Sungguh menakjubkan melihat beragam pengalaman wisata yang berbeda yang diimpikan oleh pelanggan kami sementara mereka menunggu kesempatan untuk bepergian kembali. Membuat daftar keinginan di Booking.com adalah cara yang menginspirasi semua orang untuk mulai berharap tentang perjalanan mereka, dan kami berkomitmen untuk mewujudkan impian-impian itu menjadi kenyataan ketika waktunya tepat,"ujar Vikas Bhola, Regional Director, South Asia Pacific di Booking.com, dalam siaran persnya yang diterima SINDOnews, Senin (18/5).
Walaupun destinasi Internasional seperti Tokyo, Kuala Lumpur dan Singapura terus menginspirasi impian perjalanan wisatawan Indonesia, tapi tidak mengherankan jika destinasi wisata domestik meraih hampir 76% dari total daftar keinginan orang Indonesia di tengah masa yang penuh ketidakpastian ini; sebuah peningkatan dari periode yang sama tahun lalu ketika properti domestik menyumbang 55% dari yang masuk daftar keinginan. (Baca juga : 15 Destinasi Dunia yang Rusak karena Overtourism )
Terkait destinasi internasional yang masuk daftar keinginan teratas para wisatawan Indonesia, kota-kota metropolitan Asia yang merupakan kombinasi antara kuliner yang otentik, budaya populer, kemudahan akses dan syarat perjalanan yang mudah meraih perhatian para wisatawan. Tokyo berada di peringkat pertama, diikuti Kuala Lumpur, Singapura, Bangkok dan Seoul sedangkan Osaka, Kyoto, London, Paris dan George Town menyusul pada peringkat selanjutnya biasa untuk menyegarkan imajinasi kita dan membuat semangat tetap tinggi.
Terkait wisatawan global, Bali meraih peringkat kedua dalam daftar keinginan wisatawan global, diikuti dengan Andalusia, Catalonia dan Florida. Sementara itu, Krasnodar Krai (Rusia) berada di posisi pertama. Total dari 27 destinasi di Indonesia masuk ke dalam daftar tersebut.
Demikian pula dengan destinasi di Indonesia, Bali, Nusa Tenggara Barat, DKI Jakarta, Yogyakarta dan Jawa Barat merupakan 5 destinasi di Indonesia yang paling diinginkan wisatawan global periode Maret dan April 2020.
Para wisatawan menginginkan tentang perubahan suasana dan kesempatan untuk menikmati pengalaman menginap di luar rumah mereka sendiri, jenis penginapan yang paling banyak dikunjungi orang Indonesia adalah, hotel, wisma tamu, vila, apartemen dan resor. Hotel menyumbang 43% dari seluruh daftar properti yang diinginkan oleh wisatawan Indonesia dalam dua bulan terakhir.
“Ini adalah saat-saat yang tidak terduga dan menantang di mana keselamatan tetap menjadi prioritas utama. Kita mengetahui bahwa pada saat-saat seperti ini, bermimpi tentang menjelajahi dunia kembali memberikan kekuatan luar,"ungkap Vikas.
Kota tujuan yang diinginkan, menunjukkan pantai dan kota bercuaca cerah mendapatkan pilihan terbanyak di antara yang lain. Daftar keinginan merujuk pada berapa kali pengguna mengklik tombol hati pada properti tertentu di Booking.com, yang dilakukan sejak awal Maret lalu. (Baca juga : Kawasan Nusa Dua, Destinasi Wisata Pertama Yang Akan Terapkan Program CHS )
"Sungguh menakjubkan melihat beragam pengalaman wisata yang berbeda yang diimpikan oleh pelanggan kami sementara mereka menunggu kesempatan untuk bepergian kembali. Membuat daftar keinginan di Booking.com adalah cara yang menginspirasi semua orang untuk mulai berharap tentang perjalanan mereka, dan kami berkomitmen untuk mewujudkan impian-impian itu menjadi kenyataan ketika waktunya tepat,"ujar Vikas Bhola, Regional Director, South Asia Pacific di Booking.com, dalam siaran persnya yang diterima SINDOnews, Senin (18/5).
Walaupun destinasi Internasional seperti Tokyo, Kuala Lumpur dan Singapura terus menginspirasi impian perjalanan wisatawan Indonesia, tapi tidak mengherankan jika destinasi wisata domestik meraih hampir 76% dari total daftar keinginan orang Indonesia di tengah masa yang penuh ketidakpastian ini; sebuah peningkatan dari periode yang sama tahun lalu ketika properti domestik menyumbang 55% dari yang masuk daftar keinginan. (Baca juga : 15 Destinasi Dunia yang Rusak karena Overtourism )
Terkait destinasi internasional yang masuk daftar keinginan teratas para wisatawan Indonesia, kota-kota metropolitan Asia yang merupakan kombinasi antara kuliner yang otentik, budaya populer, kemudahan akses dan syarat perjalanan yang mudah meraih perhatian para wisatawan. Tokyo berada di peringkat pertama, diikuti Kuala Lumpur, Singapura, Bangkok dan Seoul sedangkan Osaka, Kyoto, London, Paris dan George Town menyusul pada peringkat selanjutnya biasa untuk menyegarkan imajinasi kita dan membuat semangat tetap tinggi.
Terkait wisatawan global, Bali meraih peringkat kedua dalam daftar keinginan wisatawan global, diikuti dengan Andalusia, Catalonia dan Florida. Sementara itu, Krasnodar Krai (Rusia) berada di posisi pertama. Total dari 27 destinasi di Indonesia masuk ke dalam daftar tersebut.
Demikian pula dengan destinasi di Indonesia, Bali, Nusa Tenggara Barat, DKI Jakarta, Yogyakarta dan Jawa Barat merupakan 5 destinasi di Indonesia yang paling diinginkan wisatawan global periode Maret dan April 2020.
Para wisatawan menginginkan tentang perubahan suasana dan kesempatan untuk menikmati pengalaman menginap di luar rumah mereka sendiri, jenis penginapan yang paling banyak dikunjungi orang Indonesia adalah, hotel, wisma tamu, vila, apartemen dan resor. Hotel menyumbang 43% dari seluruh daftar properti yang diinginkan oleh wisatawan Indonesia dalam dua bulan terakhir.
“Ini adalah saat-saat yang tidak terduga dan menantang di mana keselamatan tetap menjadi prioritas utama. Kita mengetahui bahwa pada saat-saat seperti ini, bermimpi tentang menjelajahi dunia kembali memberikan kekuatan luar,"ungkap Vikas.
(wid)