Interaksi dengan Pengemudi Ojol yang Batuk, Nana Mirdad Panik Takut COVID-19

Rabu, 17 Maret 2021 - 11:00 WIB
loading...
Interaksi dengan Pengemudi Ojol yang Batuk, Nana Mirdad Panik Takut COVID-19
Nana Mirdad. Foto/Instagram Nana Mirdad
A A A
JAKARTA - Nana Mirdad panik saat mendapati pengemudi ojek online (ojol) yang berinteraksi dengannya batuk. Ia takut terpapar COVID-19.

Pandemi COVID-19 yang sudah lebih dari satu tahun terjadi di Indonesia, masih menjadi ketakutan sendiri di benak masyarakat. Termasuk Nana Mirdad, yang telihat masih saja waspada agar dirinya dan anggota keluarga tidak sampai terpapar penyakit tersebut.



Baru-baru ini, melalui Instagram Story, Nana menceritakan pengalamannya saat harus berinteraksi dengan seorang pengemudi ojek online yang tengah dalam kondisi batuk. Khawatir pengemudi tersebut terpapar COVID-19 saat membawa pesanan makanan, wanita 35 tahun itu akhirnya mencoba menegur.

"Gojek tlf, ibu2, katanya mau kirim barang.... Tapi di telfon ibunya batuk2 terus :(Karena khawatir, aku minta tolong tinggalin aja di depan pager..," tulis Nana pada Instagram Story-nya.

"Penginnya ku sanitasi dulu barangnya, tapi ternyata pas di depan pager dia ketemu staff rumah and langsung dikasih paketku (auto panik). Aku bilang sama ibunya, 'Ibu, maaf,, ibu sedang batuk2 ya? Kok anter makanan.. ' dijawab 'Iyaa iyaa.. udah minum obat kok!'," sambungnya.

Sebagai sesama pencari nafkah, istri Andrew White itu menyadari bahwa masyarakat sangat membutuhkan pekerjaan untuk bisa menyambung hidup. Kendati demikian, ia juga mengaku merasa takut, jika harus berhadapan langsung dengan orang yang tengah berada dalam kondisi kurang fit.

"Aku tau ini situasinya serba salah dan semua orang butuh bekerja keras utk menghidupi keluarga, tapi serem juga ya kalau yang antar makanan kita batuk2 parah... Serba salah bener2 serba salah situasi gini.. Kasian ibu sedang batuk2 masih harus kerja, tapi semoga ke depannya lebih banyak dari kita yang sedang kurang sehat (terutama batuk2) untuk diem di rumah demi kesehatan dan keselamatan orang lain," jelasnya.

Unggahan ibu dua anak tersebut rupanya mendapatkan respon dari para netizen. Bahkan ada pula yang menilai bahwa Nana terlalu berlebihan dalam menanggapi COVID-19.



Melihat komentar tersebut, putri Lydia Kandou itu mengaku tetap menerima makanan yang dikirim dan ia konsumsi, dengan terlebih dahulu melakukan sanitasi. Kendati demikian, ia mengaku hanya bisa berdoa agar pandemi bisa segera berlalu.

"Ah ya sudah lah, intinya semoga pandemi sepat berlalu dan semoga kita semua kembali ke masa normal lagi dan memungkinkan untuk nggak hidup dalam kecemasan terus menerus," tutupnya.
(tsa)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3300 seconds (0.1#10.140)