Sukses di Malaysia, Master Chris Leong Lebarkan Sayap ke Indonesia

Kamis, 08 April 2021 - 20:04 WIB
loading...
Sukses di Malaysia, Master Chris Leong Lebarkan Sayap ke Indonesia
Master Chris Leong melanjutkan kesuksesan 5 outlet di Malaysia dengan membuka cabang di Indonesia. / Foto: Thomas Manggalla
A A A
JAKARTA - Praktisi spesialis pengaturan tulang yang dikenal dengan pengobatan tradisional China metode CLM Method Tit Tar, Master Chris Leong melanjutkan kesuksesan 5 outlet di Malaysia dengan membuka cabang di Indonesia. Jakarta menjadi tempat pertama yang ditujunya yakni di Jalan Boulevard Raya No 1, Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Baca juga: Ucapan Atta Halilintar Soal Suara Suami dari Tuhan Dikritik Komnas Perempuan

"Visi kami adalah menyebarkan seni CLM dan untuk dapat melayani kebutuhan para komunitas, membawa pertolongan permanen, penyembuhan dan kesejahteraan bagi pasien kami," ungkap Master Chris saat ditemui di sela-sela jumpa pers di kawasan Senayan, Jakarta, belum lama ini.

Pelopor dan pendiri CLM Tit Tar di Malaysia ini mengatakan bahwa pandemi Covid-19 memaksa banyak orang untuk bekerja dari rumah, yang menyebabkan berkurangnya aktivitas fisik. "Biasanya baru bekerja dari rumah, duduk di depan komputer selama jangka waktu yang lama meningkatkan risiko kondisi muskuloskeletal seperti leher dan sakit punggung bawah. Hal ini semakin menurunkan kualitas hidup jika tidak ditangani," terangnya.

"Jika mengalami sakit dan nyeri selama lebih dari beberapa hari, harus mencari perawatan dari praktisi yang berkualifikasi karena ketidaknyamanan yang tidak terdiagnosis dapat menyebabkan masalah kronis jika tidak ditangani," tambahnya.

Salah satu penyakit paling umum yang menyerang masyarakat adalah bahu yang membeku juga dikenal sebagai capsulitis perekat. Ini adalah kondisi bahu yang ditandai dengan rasa sakit awal kemudian menyebabkan kekakuan sendi bahu. "Ini disebabkan faktor genetik dan faktor lingkungan yang berperan dan berkontribusi besar. Ini lebih lazim di kalangan menengah wanita tua dan buruh," terang Master Chris.

Faktor lain yang turut berkontribusi termasuk cedera bahu dan penyakit penyerta seperti diabetes. Hal ini menunjukkan bahwa berolahraga membawa perbaikan jangka pendek dalam pereda nyeri dan peningkatan rentang gerak.

Selain itu, mobilisasi pasif juga terlihat peningkatan yang lebih baik daripada hanya berolahraga. CLM Tit Tar menawarkan berbagai layanan pengaturan tulang yang komprehensif yang dialami orang dewasa, manula maupun anak-anak.

Baca juga: Ogah Diroasting Kiky Saputri, Sule Trauma Tragedi Shandy Aulia Terulang Lagi

"CLM menggabungkan seni penyembuhan praktik pengobatan tradisional Tiongkok dengan pendekatan medis modern seperti pemanfaatan sinar-X, standar kebersihan yang ketat dan teori biomekanik, menyediakan terapi holistik dan alami untuk merawat pasien kami," terang Master Chris.
(nug)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1926 seconds (0.1#10.140)