The F Thing Rambah Dunia Film, Hadirkan Outfit Berkualitas untuk The Intern
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sebagai salah satu e-commerce fashion terbaik di Indonesia, The F Thing terus berinovasi menciptakan produk-produk kreatif guna memanjakan para konsumennya.
Yang terbaru, The F Thing berkolaborasi dengan Vision+ meluncurkan original series terbaru bertajuk ' The Intern '. Series ini menceritakan tentang seorang mahasiswa semester akhir yang berkesempatan magang di sebuah perusahaan startup e-commerce di Jakarta.
Lika-liku kehidupan sebagai anak magang akan dihadapi mahasiswa tersebut bersama dua rekan wanitanya. Keunikan 'The Intern' tak hanya terletak pada alur cerita dan aktor-aktor yang berbakat, tetapi juga dibalut dengan nuansa fashion yang berkualitas.
Ya, seluruh wardrop atau busana yang digunakan pada series ini merupakan produk in house brand yang telah dikurasi secara apik oleh The F Thing.
"Wardrobe-nya itu dari in house brand kita, maupun dari brand-brand marketplace yang placing di e-commerce kita. Di sini kita benar-benar fully support. Dan pastinya keren banget, karena setiap pemeran punya ciri khas wardrobe yang berbeda, disesuaikan dengan karakter yang mereka perankan," ujar Valencia Tanoesoedibjo , CEO The F Thing, dalam press conference Vision+ Original Series The Intern, Senin (19/4).
Lebih lanjut Valencia menjelaskan, ide memproduksi series 'The Intern' berawal dari hasil obrolan ringan dengan Managing Director of Vision+ Clarissa Tanoesoedibjo, tentang perkembangan dunia e-commerce, terkhusus fashion di masa pandemi COVID-19.
Dengan menyuguhkan 'The Intern', Valencia berharap dapat memberikan pengetahuan baru seputar dunia kerja dan fashion di kalangan anak muda.
"Series-nya seru banget, ada 5 episode, menceritakan tentang anak magang. Ada sisi-sisi edukatifnya. Jadi nggak cuma seru-seruan. Tapi, at the same time sangat entertaining dan it is very light (ringan)," ungkap Valencia.
"Lalu dari segi gambar, 'The Intern' sesuai banget dengan konsep e-commerce terutama fashion and beauty. Karena dari tone-nya sendiri sangat disesuaikan. Alur ceritanya juga menarik, dan cast-cast-nya bagus," tandas Valencia.
Yang terbaru, The F Thing berkolaborasi dengan Vision+ meluncurkan original series terbaru bertajuk ' The Intern '. Series ini menceritakan tentang seorang mahasiswa semester akhir yang berkesempatan magang di sebuah perusahaan startup e-commerce di Jakarta.
Lika-liku kehidupan sebagai anak magang akan dihadapi mahasiswa tersebut bersama dua rekan wanitanya. Keunikan 'The Intern' tak hanya terletak pada alur cerita dan aktor-aktor yang berbakat, tetapi juga dibalut dengan nuansa fashion yang berkualitas.
Ya, seluruh wardrop atau busana yang digunakan pada series ini merupakan produk in house brand yang telah dikurasi secara apik oleh The F Thing.
"Wardrobe-nya itu dari in house brand kita, maupun dari brand-brand marketplace yang placing di e-commerce kita. Di sini kita benar-benar fully support. Dan pastinya keren banget, karena setiap pemeran punya ciri khas wardrobe yang berbeda, disesuaikan dengan karakter yang mereka perankan," ujar Valencia Tanoesoedibjo , CEO The F Thing, dalam press conference Vision+ Original Series The Intern, Senin (19/4).
Lebih lanjut Valencia menjelaskan, ide memproduksi series 'The Intern' berawal dari hasil obrolan ringan dengan Managing Director of Vision+ Clarissa Tanoesoedibjo, tentang perkembangan dunia e-commerce, terkhusus fashion di masa pandemi COVID-19.
Dengan menyuguhkan 'The Intern', Valencia berharap dapat memberikan pengetahuan baru seputar dunia kerja dan fashion di kalangan anak muda.
"Series-nya seru banget, ada 5 episode, menceritakan tentang anak magang. Ada sisi-sisi edukatifnya. Jadi nggak cuma seru-seruan. Tapi, at the same time sangat entertaining dan it is very light (ringan)," ungkap Valencia.
"Lalu dari segi gambar, 'The Intern' sesuai banget dengan konsep e-commerce terutama fashion and beauty. Karena dari tone-nya sendiri sangat disesuaikan. Alur ceritanya juga menarik, dan cast-cast-nya bagus," tandas Valencia.
(tsa)