Tantangan Kopi, Chef Juna Minta Peserta Tunjukkan Skill Terbaik
loading...
A
A
A
JAKARTA - Perhelatan MasterChef Indonesia (MCI) Season 8 telah memasuki episode ke-13.Di episode yang tayang pada Sabtu (10/7/2021) ini, tersisa 11 peserta yang harus beradu masak untuk dapat melanjutkan kiprahnya di Gallery MasterChef Indonesia.
Sebagai pembukaan, para peserta diberikan challenge oleh ketiga juri berupa Mystery Box yang ternyata isinya adalah kopi.
Peserta kemudian diminta untuk membuat masakan dari olahan kopi tersebut dengan menu bebas, bisa berbentuk savory bisa juga mengolahnya menjadi menu dengan cita rasa sweet.
Baca Juga : MasterChef Indonesia Season 8 Akhir Pekan Ini Memperebutkan Tempat 10 Besar
“Bisa Dessert, bisa Pastry” , ujar Chef Arnold yang kali ini kembali hadir usai absen dalam 2 epidose perhelatan sebelumnya.
Waktu yang diberikan oleh juri adalah 45 menit, sebuah waktu yang cukup singkat bagi peserta untuk menentukan sekaligus membuat sebuah makanan dari olahan kopi.
Selain itu, Chef Juna di awal sudah langsung mengultimatum kesebelas peserta untuk menunjukkan keseriusannya.
“Tidak perlu strategi menyimpan skill. Tunjukkan skill terbaik kalian, karena 10 besar tidak akan main-main”, ujar Chef Juna lantang.
Baca Juga : Kolaborasi MasterChef Indonesia dengan Ikatan Cinta Cetak Rekor Rating Tertinggi
“Every chance, could be your last chance” lanjutnya menggertak.
Merasa mendapatkan tekanan, para peserta tampak panik. Seperti misal Febs yang mengalami kejadian adonan nya jatuh saat akan membuat patissiery.
Bahkan Olivia dan Nadya sempat mengalami adonan yang tertukar.
Sebagai pembukaan, para peserta diberikan challenge oleh ketiga juri berupa Mystery Box yang ternyata isinya adalah kopi.
Peserta kemudian diminta untuk membuat masakan dari olahan kopi tersebut dengan menu bebas, bisa berbentuk savory bisa juga mengolahnya menjadi menu dengan cita rasa sweet.
Baca Juga : MasterChef Indonesia Season 8 Akhir Pekan Ini Memperebutkan Tempat 10 Besar
“Bisa Dessert, bisa Pastry” , ujar Chef Arnold yang kali ini kembali hadir usai absen dalam 2 epidose perhelatan sebelumnya.
Waktu yang diberikan oleh juri adalah 45 menit, sebuah waktu yang cukup singkat bagi peserta untuk menentukan sekaligus membuat sebuah makanan dari olahan kopi.
Selain itu, Chef Juna di awal sudah langsung mengultimatum kesebelas peserta untuk menunjukkan keseriusannya.
“Tidak perlu strategi menyimpan skill. Tunjukkan skill terbaik kalian, karena 10 besar tidak akan main-main”, ujar Chef Juna lantang.
Baca Juga : Kolaborasi MasterChef Indonesia dengan Ikatan Cinta Cetak Rekor Rating Tertinggi
“Every chance, could be your last chance” lanjutnya menggertak.
Merasa mendapatkan tekanan, para peserta tampak panik. Seperti misal Febs yang mengalami kejadian adonan nya jatuh saat akan membuat patissiery.
Bahkan Olivia dan Nadya sempat mengalami adonan yang tertukar.
(wur)