Lakukan Hubungan Seks usai Divaksinasi COVID-19, Aman atau Tidak?

JAKARTA - Setelah divaksinasi COVID-19 , apakah seks aman untuk dilakukan? Pertanyaan semacam ini belakangan banyak diperdebatkan masyarakat.

Ya, berhubung COVID-19 adalah penyakit yang baru, tidak heran jika pertanyaan semacam itu mencuat di tengah masyarakat. Tapi, apakah benar bahwa seks setelah vaksinasi COVID-19 itu berbahaya? Atau, sejatinya aman-aman saja?



"SARS-CoV2 adalah virus baru dan vaksin dikembangkan untuk menetralisirnya. Namun, masih terlalu dini untuk mengatakan apakah ada efek samping jangka panjang dari vaksin dan apakah vaksin memengaruhi pria dan wanita jika mereka melakukan hubungan seksual," terang dr Deepak Verma, Spesialis Penyakit Dalam di Rumah Sakit Columbia Asia, Ghaziabad, dikutip dari Indian Express, Senin (19/7).

Namun, dr Verma mengatakan, di situasi seperti sekarang, pencegahan jauh lebih baik untuk perlindungan. Oleh karena itu, dia menyarankan agar para pria dan wanita yang baru saja menerima vaksinasi COVID-19 untuk menggunakan kondom setidaknya selama 2 hingga 3 minggu setelah divaksinasi dosis kedua.

"Ini karena saat berhubungan seks , cairan tubuh bercampur dan bersentuhan. Dan karena kita tidak tahu bagaimana vaksin berdampak pada manusia, menggunakan kondom paska vaksinasi akan menjadi pencegahan terbaik dan paling hemat biaya," katanya.



Dokter Verma pun menyarankan agar para istri yang memenuhi syarat untuk divaksinasi harus berkonsultasi dulu dengan dokter kandungan.