Ciri-ciri Kanker Nasofaring, Mimisan hingga Sakit Kepala
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ciri-ciri kanker nasofaring penting untuk diketahui sebelum terlambat. Ciri-ciri tersebut sangat beragam, di antaranya mimisan hingga merasakan sakit kepala .
Kanker nasofaring sendiri merupakan tipe kanker langka, tepatnya jenis kanker di bagian kepala dan leher. Daerah nasofaring dimulai dari bagian atas tenggorokan dan di belakang hidung.
Secara penyebab, sejauh ini dikatakan para ilmuwan belum memastikan apa sebenarnya penyebab kanker nasofaring. Namun disebutkan, kanker satu ini sangat berhubungan dengan virus Epstein-Barr (EBV).
Meskipun infeksi virus EBV ini umum terjadi, harus diingat jika tidak semua orang yang memiliki EBV pasti terkena kanker nasofaring. Menurut dokter penyakit dalam Gabriela Pichardo, MD, ciri-ciri kanker nasofaring mulai dari adanya benjolan di area leher dan jadi gejala yang paling banyak ditemui.
Selain itu, pasien kanker jenis ini juga mengalami daya penglihatan mulai kabur atau malah terlihat ganda, infeksi telinga terus menerus, wajah terasa sakit atau mati rasa, sakit kepala, gangguan pendengaran, telinga berdenging, atau rasa penuh di telinga, kesulitan membuka mulut, mimisan, hidung tersumbat, sampai sakit tenggorokan.
Namun, perlu diingat jika gejala-gejala di atas juga bisa terjadi berhubungan dengan banyak penyakit dan kondisi kesehatan lainnya yang tidak separah kanker nasofaring. Maka dari itu penting sekali, jika mengalami salah satu ciri-ciri atau gejala di atas langsung periksakan diri ke dokter.
Hindar mendiagnosis sendiri. Pasalnya, hanya tenaga medis berpengalaman yang bisa mendiagnosis kanker nasofaring.
Kanker nasofaring sendiri merupakan tipe kanker langka, tepatnya jenis kanker di bagian kepala dan leher. Daerah nasofaring dimulai dari bagian atas tenggorokan dan di belakang hidung.
Secara penyebab, sejauh ini dikatakan para ilmuwan belum memastikan apa sebenarnya penyebab kanker nasofaring. Namun disebutkan, kanker satu ini sangat berhubungan dengan virus Epstein-Barr (EBV).
Meskipun infeksi virus EBV ini umum terjadi, harus diingat jika tidak semua orang yang memiliki EBV pasti terkena kanker nasofaring. Menurut dokter penyakit dalam Gabriela Pichardo, MD, ciri-ciri kanker nasofaring mulai dari adanya benjolan di area leher dan jadi gejala yang paling banyak ditemui.
Selain itu, pasien kanker jenis ini juga mengalami daya penglihatan mulai kabur atau malah terlihat ganda, infeksi telinga terus menerus, wajah terasa sakit atau mati rasa, sakit kepala, gangguan pendengaran, telinga berdenging, atau rasa penuh di telinga, kesulitan membuka mulut, mimisan, hidung tersumbat, sampai sakit tenggorokan.
Namun, perlu diingat jika gejala-gejala di atas juga bisa terjadi berhubungan dengan banyak penyakit dan kondisi kesehatan lainnya yang tidak separah kanker nasofaring. Maka dari itu penting sekali, jika mengalami salah satu ciri-ciri atau gejala di atas langsung periksakan diri ke dokter.
Hindar mendiagnosis sendiri. Pasalnya, hanya tenaga medis berpengalaman yang bisa mendiagnosis kanker nasofaring.
Baca Juga
(dra)