Ibunda Indah Permatasari Sebut Uang Miliaran dari Arie Kriting Tak Akan Bikin Tenang: Sudah Terlalu Sakit

Minggu, 05 Juni 2022 - 11:57 WIB
loading...
Ibunda Indah Permatasari...
Hati ibunda Indah Permatasari, Nursyah, belum terketuk untuk merestui hubungan anaknya dengan Arie Kriting. Meski diberikan banyak uang sekali pun oleh pasangan tersebut, itu tak akan mampu membuat Nursyah tenang. Foto/Dok MPI
A A A
JAKARTA - Hati ibunda Indah Permatasari , Nursyah, hingga kini belum terketuk untuk merestui hubungan anaknya dengan Arie Kriting . Meski diberikan banyak uang sekali pun oleh pasangan tersebut, Nursyah mengaku itu tak akan mampu membuatnya tenang.

"Sudah terlalu sakit di sini. Uang tidak bikin hati tenang, uang dengan gedung yang tinggi tidak bikin hati tenang," ujar Nursyah, dikutip dari kanal YouTube STARPRO Indonesia, Minggu (5/6/2022).



Nursyah mengatakan, sikap sopan santunlah yang mampu meluluhkan hatinya. Sekali lagi Nursyah menegaskan, sebesar apa pun jumlah uang yang mungkin dikucurkan oleh Arie Kriting, dirinya telah terlanjur sakit akan sikap sang komedian.

"Saya mau dikasih satu milyar atau tiga milyar sama Kriting, halo? Saya tidak. Sudah sering dia kasih kejahatan ke saya," tandasnya.

Lebih lanjut Nursyah mengaku heran jika dirinya harus meminta maaf kepada Indah Permatasari dan Arie Kriting. Di matanya, pasangan tersebut yang lebih dulu menciptakan huru-hara.





"Gimana seorang ibu harus minta maaf terus, sementara kalian yang bikin masalah? Astagfirullahalazim, rendah banget orangtua selalu minta maaf," ucap Nursyah.

Indah Permatasari dan Arie Kriting diketahui menikah tanpa mengantongi restu sang ibunda. Nursyah menilai Arie Kriting bukanlah orang yang tepat bagi putrinya lantaran dianggap membawa pengaruh buruk.

Hingga Indah Permatasari mengandung anak Arie Kriting pun, Nusyah tampaknya masih sulit membuka pintu maaf untuk anak serta menantunya itu.
(tsa)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2795 seconds (0.1#10.140)