Bantu Anak yang Ditinggal Wafat Orangtua Akibat Covid-19, YIP: Penerus Bangsa Harus Diselamatkan

Selasa, 12 Juli 2022 - 08:18 WIB
loading...
Bantu Anak yang Ditinggal...
Marketing Director PT Indocare Citrapasific Suyudi (kanan) menyerahkan bantuan kepada anak yatim/piatu yang ditinggal wafat orangtua akibat Covid-19 melalui Dinas Sosial Jakarta Barat. Foto/Istimewa
A A A
JAKARTA - Pandemi Covid-19 telah menimbulkan dampak yang sangat luas, tidak hanya pada kesehatan tetapi juga sampai perekonomian, pendidikan, dan kehidupan sosial lain. Pemerintah sudah berusaha menerapkan kebijakan-kebijakan penanganan misalnya dengan menekan penularan dengan menggalakkan vaksin hingga memberikan bantuan sosial (bansos) kepada keluarga-keluarga terdampak.

Data www.covid19.go.id menyebut, per 21 Juni 2022 jumlah korban meninggal karena Covid-19 lebih dari 156 ribu orang. Sementara data dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak yang berkolaborasi dengan UNICEF menyebut bahwa ada 20.887 anak di Indonesia yang kehilangan orangtua selama pandemi Covid-19. Kondisi mereka yang yatim/piatu tentu memerlukan perhatian yang serius dan berkelanjutan, khususnya dalam hal gizi dan kesehatan agar dapat melanjutkan kehidupan tanpa orangtua dan menjemput masa depan dengan baik.

Indocare Group melalui Yayasan Indocare Peduli (YIP) berperan aktif membantu menyelamatkan anak-anak yatim/piatu korban Covid-19 di wilayah Jakarta Barat yang merupakan lingkungan terdekat dari Kantor Pusat Indocare Group di Meruya.

"Indocare berkoordinasi dengan Dinas Sosial Jakarta Barat mendata jumlah anak yatim/piatu prasejahtera yang ditinggal meninggal orangtua akibat Covid-19. Kami memberikan bantuan barang-barang konsumsi yang dapat men-support kebutuhan gizi dan kualitas hidup anak-anak tersebut secara berkesinambungan. Di antaranya berupa telur, susu, vitamin, dan lain-lain," Rudy Tandi, Ketua YIP dan Associate Marketing Director Indocare Group, melalui siaran pers, Selasa (12/7/2022).

Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis pada 8 Juli 2022 di Kantor Pusat Indocare Group, Meruya, Jakarta Barat.

“Aksi sosial kali ini sengaja menyasar korban tidak langsung dari pandemi Covid-19, karena kami mengamati perhatian dan bantuan selama ini lebih banyak ditujukan kepada para korban langsung dari Covid-19. Anak-anak yang menjadi yatim/piatu karena orangtua meninggal akibat Covid-19 adalah generasi penerus bangsa yang harus diselamatkan sehingga perlu mendapat perhatian serius, termasuk dari kalangan swasta seperti kami," pungkas Rudy Tandi.
(tsa)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1113 seconds (0.1#10.140)