5 Jamu Penurun Kolesterol Tinggi, Ampuh dan Aman Dikonsumsi
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kolesterol merupakan metabolit yang mengandung lemak sterol yang ditemukan pada membran sel dan disirkulasikan dalam plasma darah. Jika kadar kolesterol di dalam darah melebihi batas normal, itu bisa menumpuk di pembuluh darah sehingga meningkatkan risiko terjadinya serangan jantung dan stroke.
Kolesterol bisa disebabkan karena jarang berolahraga atau melakukan aktivitas fisik. Mengonsumsi minuman beralkohol secara berlebihan, mengonsumsi makanan tinggi kolesterol dan lemak jenuh, serta mengalami stres juga dapat memicu kolesterol tinggi.
Beberapa jamu yang dibuat dari bahan-bahan alami tumbuhan dipercaya mampu menurunkan kolesterol. Tetapi, sebelum Anda mencoba jamu apa pun, tanyakan kepada profesional kesehatan untuk menentukan apakah itu aman untuk Anda.
Lantas, apa saja jamu penurun kolesterol? Dirangkum dari berbagai sumber, Senin (15/8/2022), simak ulasannya di bawah ini.
1. Kunyit
Kunyit biasa ditemukan pada minuman yang dijadikan jamu. Menariknya, kunyit mempunyai khasiat yaitu menurunkan kolesterol. Terlebih jika mengonsumsi kunyit putih, bisa menurunkan kadar kolesterol jahat dan trigliserida di dalam tubuh.
Tanaman jamu-jamuan dikabarkan bisa menjadi alternatif obat herbal bagi penderita kolesterol dan trigliserida tinggi. Sehingga, risiko penyakit jantung dan stroke pun dapat berkurang.
2. Jahe
Saat memakan jahe, ada sensasi rasa pedas hangat. Sama seperti kunyit, jahe juga dipercaya sebagai obat alami untuk menurunkan kadar kolesterol dalam darah.
Dalam sebuah penelitian tahun 2018 terhadap 60 orang dengan hiperlipidemia, 30 orang yang menerima atau meminum 5 gram bubuk jahe setiap hari mengalami penurunan kadar kolesterol LDL (jahat) sebesar 17,4% selama periode 3 bulan.
3. Bawang Putih
Bawang putih telah dikenal sejak ribuan tahun lalu sebagai salah satu obat-obatan alami penurun kolesterol. Bawang putih bisa dimakan mentah atau dimasak. Bahan ini juga tersedia dalam bentuk suplemen kapsul dan tablet.
Beberapa penelitian memperlihatkan bahwa bawang putih dapat membantu menurunkan tekanan darah, mengurangi kadar kolesterol darah, dan memperlambat perkembangan aterosklerosis.
4. Beras Ragi Merah
Beras ragi merah merupakan jamu untuk kolesterol tinggi. Jamu ini terbuat dari bahan alami berupa beras yang difermentasi dengan sejenis jamur bernama monascus purpureus atau ragi.
Sebagian produk beras ragi merah mengandung sejumlah besar monacolin K. Zat ini secara kimiawi mirip dengan bahan aktif dalam obat penurun kolesterol lovastatin. Produk beras ragi merah yang mengandung zat tersebut dapat membantu menurunkan kadar kolesterol tinggi.
5. Daun Binahong
Daun binahong pun secara turun-temurun sering digunakan dalam berbagai terapi pengobatan herbal dan tradisional untuk mengatasi sejumlah penyakit, salah satunya kolesterol tinggi.
Daun ini dipercaya memiliki manfaat bagi jantung karena kandungan saponinnya yang mampu untuk menurunkan kolesterol jahat di dalam tubuh.
Kolesterol bisa disebabkan karena jarang berolahraga atau melakukan aktivitas fisik. Mengonsumsi minuman beralkohol secara berlebihan, mengonsumsi makanan tinggi kolesterol dan lemak jenuh, serta mengalami stres juga dapat memicu kolesterol tinggi.
Beberapa jamu yang dibuat dari bahan-bahan alami tumbuhan dipercaya mampu menurunkan kolesterol. Tetapi, sebelum Anda mencoba jamu apa pun, tanyakan kepada profesional kesehatan untuk menentukan apakah itu aman untuk Anda.
Lantas, apa saja jamu penurun kolesterol? Dirangkum dari berbagai sumber, Senin (15/8/2022), simak ulasannya di bawah ini.
1. Kunyit
Kunyit biasa ditemukan pada minuman yang dijadikan jamu. Menariknya, kunyit mempunyai khasiat yaitu menurunkan kolesterol. Terlebih jika mengonsumsi kunyit putih, bisa menurunkan kadar kolesterol jahat dan trigliserida di dalam tubuh.
Tanaman jamu-jamuan dikabarkan bisa menjadi alternatif obat herbal bagi penderita kolesterol dan trigliserida tinggi. Sehingga, risiko penyakit jantung dan stroke pun dapat berkurang.
2. Jahe
Saat memakan jahe, ada sensasi rasa pedas hangat. Sama seperti kunyit, jahe juga dipercaya sebagai obat alami untuk menurunkan kadar kolesterol dalam darah.
Dalam sebuah penelitian tahun 2018 terhadap 60 orang dengan hiperlipidemia, 30 orang yang menerima atau meminum 5 gram bubuk jahe setiap hari mengalami penurunan kadar kolesterol LDL (jahat) sebesar 17,4% selama periode 3 bulan.
3. Bawang Putih
Bawang putih telah dikenal sejak ribuan tahun lalu sebagai salah satu obat-obatan alami penurun kolesterol. Bawang putih bisa dimakan mentah atau dimasak. Bahan ini juga tersedia dalam bentuk suplemen kapsul dan tablet.
Beberapa penelitian memperlihatkan bahwa bawang putih dapat membantu menurunkan tekanan darah, mengurangi kadar kolesterol darah, dan memperlambat perkembangan aterosklerosis.
4. Beras Ragi Merah
Beras ragi merah merupakan jamu untuk kolesterol tinggi. Jamu ini terbuat dari bahan alami berupa beras yang difermentasi dengan sejenis jamur bernama monascus purpureus atau ragi.
Sebagian produk beras ragi merah mengandung sejumlah besar monacolin K. Zat ini secara kimiawi mirip dengan bahan aktif dalam obat penurun kolesterol lovastatin. Produk beras ragi merah yang mengandung zat tersebut dapat membantu menurunkan kadar kolesterol tinggi.
5. Daun Binahong
Daun binahong pun secara turun-temurun sering digunakan dalam berbagai terapi pengobatan herbal dan tradisional untuk mengatasi sejumlah penyakit, salah satunya kolesterol tinggi.
Daun ini dipercaya memiliki manfaat bagi jantung karena kandungan saponinnya yang mampu untuk menurunkan kolesterol jahat di dalam tubuh.
(tsa)