Apakah Bakwan Mengandung Kolesterol? Simak Penjelasannya!

Jum'at, 19 Agustus 2022 - 16:48 WIB
loading...
Apakah Bakwan Mengandung...
Kolesterol tinggi adalah salah satu masalah kesehatan yang perlu diwaspadai. Foto DOK Nutritious life
A A A
JAKARTA - Kolesterol tinggi adalah salah satu masalah kesehatan yang perlu diwaspadai. Apabila tetap dibiarkan dan tidak ditangani, kolesterol bisa berdampak buruk bagi tubuh dan bisa memunculkan berbagai penyakit berbahaya.

Dalam pengertiannya, kolesterol biasa diartikan sebagai zat sejenis lemak yang dihasilkan oleh organ hati. Zat tersebut mengalir dalam tubuh dengan bantuan partikel yang disebut lipoprotein.

Baca juga : 5 Tips Membuat Gorengan Agar Tidak Bikin Kolesterol Naik

Dari sekian banyak penyebab kolesterol tinggi, salah satu yang paling umum berasal dari makanan yang dikonsumsi. Terkadang, seseorang terlalu kalap memakan apapun secara tidak sadar tanpa mengetahui konsekuensi yang ditimbulkan nantinya.

Salah satu jenis makanan tersebut adalah gorengan. Di Indonesia, cukup banyak tersedia berbagai jenis gorengan yang enak dan mudah dibuat. Sebut saja seperti mendoan, tahu isi, pisang goreng, hingga bakwan.

Ketika bertanya apakah gorengan termasuk bakwan mengandung kolesterol, tentu saja jawabannya adalah mengandung. Dalam hal ini, tak jarang jenis makanan ini menjadi sumber kolesterol sehingga perlu diwaspadai.

Menurut Healthline, selain tinggi kalori, gorengan juga berpotensi besar mengandung lemak trans yang bisa meningkatkan risiko terkena penyakit jantung. Selain itu, terlalu banyak konsumsi makanan yang digoreng pun sering dikaitkan dengan peningkatan berbagai penyakit seperti jantung, hingga diabetes.

Dikutip dari WebMd, makanan yang digoreng tinggi akan lemak, kalori, dan seringkali garam. Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan pada tahun 2014, ada temuan mengenai hubungan makanan yang digoreng dengan masalah kesehatan yang serius seperti diabetes tipe 2 sampai penyakit jantung.

Baca juga : Santan Mengandung Kolesterol Tinggi? Ini Faktanya

Penulis utama penelitian tersebut, Leah Cahill, PhD menyebut bahwa makanan yang digoreng dapat mempengaruhi risiko penyakit berbahaya termasuk kolesterol tinggi. Adapun alasannya adalah karena proses penggorengan yang dilakukan bisa mengubah kualitas dan meningkatkan kandungan kalori dalam makanan tersebut.

Selain itu, gorengan yang disajikan di berbagai tempat sering dimasak dengan minyak terhidrogenasi ataupun minyak tinggi lemak trans. Dalam hal ini, Anda perlu menghindari sejenis makanan-makanan tersebut, karena tidak terlalu baik bagi tubuh.

Lemak trans meningkatkan kadar kolesterol jahat ( LDL ) dan bisa menurunkan kadar kolesterol baik (HDL). Alhasil, hal tersebut bisa meningkatkan kemungkinan terkena penyakit jantung.
(bim)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1983 seconds (0.1#10.140)