Roy Marten Kenang Sosok Mendiang Rudy Salam: Dia Selalu Melindungi Saya

Sabtu, 19 November 2022 - 06:30 WIB
loading...
Roy Marten Kenang Sosok Mendiang Rudy Salam: Dia Selalu Melindungi Saya
Adik kandung mendiang Rudy Salam, Roy Marten tak kuasa menahan air mata, ketika mengungkapkan sosok kakak kandungnya semasa hidup. Foto/Selvianus Kopong/MPI
A A A
JAKARTA - Adik kandung mendiang Rudy Salam , Roy Marten tak kuasa menahan air mata, ketika mengungkapkan sosok kakak kandungnya. Salah satunya memiliki sifat luar biasa, terutama melindunginya semasa kecil mereka.

Aktor berusia 70 tahun menceritakan semasa kecil, dia kerap di-bully oleh teman-teman di Sekolah. Untuk mengantisipasi kejadian serupa, Rudy Salam seringkali melindunginya, kala sempat ada pengeroyokan dari teman-temannya tersebut.

"Dia luar biasa, ketika saya masih kecil gitu dia selalu melindungi saya. Karena saya selalu di bully, setiap saya pulang selalu dicegat anak-anak di Sekolah,"ucap Roy Marten saat ditemui di Rumah Duka PGI Cikini, Jakarta Pusat, Jumat (18/11/2022) malam.

"Kami selalu berkelahi, saya dikeroyok tapi dia pelindung saya dan selalu belain. Kalau saya ada masalah antar kampung dia selalu membela saya," katanya melanjutkan.



Lebih lanjut, Roy Marten juga sempat menyinggung soal penyakit yang diderita almarhum selama masa hidupnya. Ayah Gading Marten menjelaskan salah satu indikasi penyebab penyakit yang diidap aktor lawas yakni depresi.

Timbulnya rasa depresi didalam diri bintang Film Roda-Roda Gila, perlahan-lahan muncul ketika rasa malas didalam dirinya. Alhasil membuat kondisi semakin menurun sehingga pada akhirnya, Rudy Salam belakangan ini hanya terbaring lemah ditempat tidurnya.

"Saya kira pertamanya depresi, nggak tahu kenapa tapi pernah dulu, pernah sakit itu setahun yang lalu, pernah dua tahun sakit tapi sembuh," jelasnya.

"Kemudian kembali kegelisahan saya nggak tahu kenapa ada tiba-tiba ada sebuah tekanan. Dia mulai gelisah dan mondar mandir tidak fokus dan tidak bisa diajak bicara gitu. Lama-kelamaan dia malas, karena dia tidur malas bergerak. Lama-lama lumpuh, ingatanya selalu ada, semua peristiwa dia masih ingat," sambung dia.

Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2541 seconds (0.1#10.140)