Ramai Belanja Online Saat Ramadan
A
A
A
TINGKAT konsumi masyarakat saat Ramadan dan Lebaran memang melonjak tinggi, termasuk berbelanja di internet (online).
”Gaya konsumerisme seseorang banyak berubah. Beberapa tahun lalu masih belanja offline, sekarang segala macam penjualan sudah dilakukan secara online,” kata Country Industri Head Google Indonesia Hengky Priatna. E-commerce seperti Lazada, Zalora, maupun BukaLapak mengambil kesempatan dengan merilis kampanye Lebaran Belanja Online.
Total ada 50 e-commerce yang tergabung dalam kampanye tersebut. Kampanye ini menghadirkan pesta potongan harga hingga 80% yang berlangsung selama sepuluh hari, yakni mulai tanggal 25 Juni hingga 5 Juli 2015. Para pelaku e-commerce yang berpartisipasi dalam event ini menawarkan beragam kategori, seperti lifestyle, food and beverages, fashion, gadget, dan travel.
”Tujuannya untuk mengedukasi konsumen akan manfaat belanja online,serta kemudahan berbelanja online. Tentu saja lewat diskon yang sama di banyak e-commerce,” beber Sebastian Sieber, Chief Marketing Officer of Lazada Indonesia. ”Indonesia sekarang ada di fase menggemari belanja online,” imbuh Jo Bjordal, Head of Marketing Zalora Indonesia.
Binti mufarida
”Gaya konsumerisme seseorang banyak berubah. Beberapa tahun lalu masih belanja offline, sekarang segala macam penjualan sudah dilakukan secara online,” kata Country Industri Head Google Indonesia Hengky Priatna. E-commerce seperti Lazada, Zalora, maupun BukaLapak mengambil kesempatan dengan merilis kampanye Lebaran Belanja Online.
Total ada 50 e-commerce yang tergabung dalam kampanye tersebut. Kampanye ini menghadirkan pesta potongan harga hingga 80% yang berlangsung selama sepuluh hari, yakni mulai tanggal 25 Juni hingga 5 Juli 2015. Para pelaku e-commerce yang berpartisipasi dalam event ini menawarkan beragam kategori, seperti lifestyle, food and beverages, fashion, gadget, dan travel.
”Tujuannya untuk mengedukasi konsumen akan manfaat belanja online,serta kemudahan berbelanja online. Tentu saja lewat diskon yang sama di banyak e-commerce,” beber Sebastian Sieber, Chief Marketing Officer of Lazada Indonesia. ”Indonesia sekarang ada di fase menggemari belanja online,” imbuh Jo Bjordal, Head of Marketing Zalora Indonesia.
Binti mufarida
(ftr)