Terlalu Berat, Pesawat Baru Iron Maiden Tak Bisa Mendarat

LONDON - Iron Maiden terpaksa memikirkan ulang rencana perjalanan mereka ke Dortmund, Jerman. Pesawat pribadi mereka, Ed Force One, tidak bisa mendarat di bandara kota itu karena terlalu berat.

Band heavy metal asal Inggris itu bakal menjadi salah satu pengisi di acara Rock im Revier Festival di Dortmund pada Mei mendatang. Mereka akan datang berombongan dengan menumpangi Ed Force One. Tapi, menurut Spiegel, pesawat Boeing 747-400 milik Iron Maiden itu terlalu berat untuk bisa mendarat di runway bandara.

Masalah itu akhirnya membuat pilot pesawat yang juga vokalis Iron Maiden, Bruce Dickinson, dan rekan sebandnya harus mendaratkan pesawat itu di Dusseldorf. Perubahan ini juga membuat mereka harus tiba satu hari sebelumnya dan melanjutkan perjalanan dengan naik bus untuk mencapai Dortmund. Band itu akan tampil bersama Anthrax dan Slayer di festival musik yang akan dimulai pada 26 Mei mendatang.

Boeing 747-400 itu adalah pesawat baru milik Iron Maiden. Sebelumnya, mereka memakai Boeing 757. Mereka mengganti pesawat itu untuk memperbesar ruang kargo.

“Manfaat terbesar bepegian dengan 747 adalah karena ukuran besar dan kapasitas kargonya yang besar, kami bisa membawa produksi panggung dan semua perlengkapan produksi panggung dan meja di kargo tanpa harus membuat banyak modifikasi struktural yang dibutuhkan seperti yang terjadi pada 757 sebelumnya,” papar Bruce beberapa waktu lalu seperti dikutip Wenn.