Lukman Sardi Banyak Nonton Film Sejarah
A
A
A
JAKARTA - Membuat film berlatar belakang sejarah seperti Di Balik 98 memberikan tantangan tersendiri bagi sutradaranya, Lukman Sardi. Aktor yang kini mencoba berada di belakang layar itu harus banyak nonton film Barat dan lokal bernuansa sejarah.
Referensi yang banyak diperlukan Lukman untuk bisa menggarap filmnya ini dengan baik.
"Banyak yang kita tonton. Ada film barat juga kayak film Argo, kalau Indonesia ada Jakarta 66," ujar Lukman saat berbincang dengan Sindonews, di Jakarta, Kamis (18/12/2014).
Selama menyutradarai Di Balik 98, Lukman mengakui menyatukan visi dan misi dengan banyak kru dan pemain film ini adalah kesulitan yang harus dihadapinya. “Ini melibatkan banyak orang dari pemainnya, krunya. Jadi bagaimana aku bisa menyatukan visi diantara sekian banyak orang," ujar dia.
Namun kesulitan tersebut bisa diatasi oleh aktor yang pernah membintangi film Sang Pemimpi ini dengan menyatukan visi dan menghargai para pemain dan kru, sehingga film tersebut bisa selesai dikerjakan.
"Aku respect kepada mereka, jadinya mereka respect dengan aku, jadi semuanya mau jalan berbarengan. Ini challenge yang paling gede," ujar dia.
Referensi yang banyak diperlukan Lukman untuk bisa menggarap filmnya ini dengan baik.
"Banyak yang kita tonton. Ada film barat juga kayak film Argo, kalau Indonesia ada Jakarta 66," ujar Lukman saat berbincang dengan Sindonews, di Jakarta, Kamis (18/12/2014).
Selama menyutradarai Di Balik 98, Lukman mengakui menyatukan visi dan misi dengan banyak kru dan pemain film ini adalah kesulitan yang harus dihadapinya. “Ini melibatkan banyak orang dari pemainnya, krunya. Jadi bagaimana aku bisa menyatukan visi diantara sekian banyak orang," ujar dia.
Namun kesulitan tersebut bisa diatasi oleh aktor yang pernah membintangi film Sang Pemimpi ini dengan menyatukan visi dan menghargai para pemain dan kru, sehingga film tersebut bisa selesai dikerjakan.
"Aku respect kepada mereka, jadinya mereka respect dengan aku, jadi semuanya mau jalan berbarengan. Ini challenge yang paling gede," ujar dia.
(alv)