Tas Mewah untuk Amal
A
A
A
LABEL tas kenamaan dunia, seperti Fendi, Coach, Hermes, dan Louis Vuitton sering menggelar program tas untuk amal.
Desain yang beda membuat produk amal ini selalu menjadi incaran para pencinta fashion . Tidak setiap waktu para penyuka tas Fendi bisa menemukan keistimewaan desain yang dirancang khusus selebriti, seperti Rihanna atau Carrie Bradshaw, maupun Sarah Jessica Par ker.
Namun berkat sebuah program amal dari label tas asal Italia tersebut, pencinta tas Fendi pun dapat memiliki satu di antaranya sekaligus punya peran mendonasikan uang mereka. Lima desain eksklusif akan dilelang melalui situs Fendi mulai 13 Februari mendatang dan semua hasil penjualan akan disumbangkan ke badan amal yang dipilih oleh masing-masing perancang tas.
Seperti Sarah Jessica Parker yang akan mendonasikan untuk mendukung The Brain Trauma Foundation. Model Jourdan Dunn menyumbangkannya untuk The Sickle Cell Association of America, Rihanna untuk The Clara Lionel Foundation, yang dia didirikan pada 2012 untuk menghormati kakek-neneknya.
Sementara hasil penjualan tas Fendi lainnya ikut disumbangkan penulis Leandra Medine untuk Cancer Research ovarium dan komedian Rachel Feinstein untuk Diabetes Center di Rumah Sakit Columbia Presbyterian. Tas dari label asal Italia ini akan dilaunching dalam sebuah pesta koktail yang diselenggarakan oleh Karl Lagerfeld, Silvia Venturini dari perwakilan Fendi, pemimpin merek dan CEO Pietro Beccari di butik terbaru mereka di New York Madison Avenue.
Sementara acara lelang digelar selama satu bulan. Selama rentang waktu itu, aksesori tas Fendi ini juga dapat dibeli secara online lewat situs lelang launch3baguettauction.fendi.com yang mulai ditayangkan akhir Januari nanti. Tas dengan personalisasi 3Baguette yang merupakan bagian dari kegiatan amal menjadi keuntungan bagi selebriti yang berpartisipasi.
“Pelanggan Fendi begitu aktif dalam berbagai bidang dan terlibat secara sosial. Mereka sangat baik dan ini merupakan bagian dari perayaan feminitas,” sebut Pietro Beccari, CEO Fendi seperti dikutip dari femalefirst.co.uk. Hingga seluruhnya terjual, tas akan dipamerkan di butik utama Fendi di New York yang terletak di Madison Avenue. Adapun tas untuk kegiatan amal adalah proyek kedua yang diadakan oleh Fendi.
Tahun lalu mereka meminta Adele, aktris Gwyneth Paltrow dan Naomie Harris, model Cara Delevingne, Jerry Hall, dan putrinya Georgia May Jagger, arsitek Zaha Hadid, fashion ilustrator Tanya Ling, artis Tracey Emin, dan wartawan Kate Adie untuk merancang sendiri tas Fendi Peekaboo, yang semuanya dilelang di London.
Sebelumnya label tas asal New York, Coach sempat memilih 10 penggiat dari berbagai profesi yang ada di Indonesia untuk mendesain tas Duffle klasik mereka untuk kegiatan amal pada 2013. Bekerja sama dengan Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB), Coach mengajak 10 profesional dari berbagai profesi termasuk desainer untuk merancang tas klasik untuk amal.
Mereka adalah Profesional Fashion Photografer Nicoline Malina, desainer Didi Budiardjo, desainer aksesori Rinaldy A Yunardi, desainer furnitur Alvin Tjitrowirjo, Sutradara Nia Dinata, owner dan juru bicara YCAB Veronica Colondam, seniman Shawnee Puti, sosialita dan seorang koki Arimbi Nimpuno, desainer Mel Ahyar, serta Prio Oktaviano.
Menilik ke belakang, pada 2010 Coach juga pernah mengadakan acara serupa. Beberapa nama besar Hollywood bekerja sama dengan Coach mendesain salah satu tas koleksinya untuk amal. Di antaranya Kristen Stewart, Kristen Bell, Jessica Alba, Charlize Theron, Naomi Watts, Jodie Foster, Heidi Klum, Cameron Diaz, Lucy Liu, Eva Longoria, dan Ryan Gosling yang diajak Coach untuk berkreasi, mendesain tas untuk dilelang.
Beberapa tahun sebelumnya, Jane Birkin salah satu yang merancang tas Hermes pernah berpartisipasi untuk lelang amal eBay yang menggalang dana untuk mendukung upaya penanggulangan bencana bagi Palang Merah di Jepang. Jane Birkin sejak awal sudah mematok tawaran tertinggi Tas Hermes Birkin koleksinya dengan menawarkan harga lebih dari USD2.000.
Mungkin mengejutkan, karena dia telah memiliki empat Birkins sejak gaya itu mencuat pada 1984. Dia menyumbangkan dua tas Birkin terakhir miliknya untuk lelang amal. Pada akhir 2009, Louis Vuitton juga pernah mengadakan kegiatan amal serupa. Marc Jacobs, direktur kreatif Louis Vuitton waktu itu dan supermodel Inggris Naomi Campbell, berkolaborasi dalam sebuah proyek untuk mendukung salah satu istri Perdana Menteri, Sarah Brown melalui badan amal favoritnya The White Ribbon Alliance.
Badan amal The White Ribbon Alliance adalah sebuah koalisi internasional dari organisasi dan individu, yang mencakup 142 negara, didedikasikan untuk mengurangi angka kematian ibu di seluruh dunia dan membuat kehamilan serta persalinan yang aman bagi semua perempuan dan bayi baru lahir. Kegiatan amal ini bertepatan dengan peringatan 100 tahun hari perempuan sedunia.
Dyah Ayu Pamela
Desain yang beda membuat produk amal ini selalu menjadi incaran para pencinta fashion . Tidak setiap waktu para penyuka tas Fendi bisa menemukan keistimewaan desain yang dirancang khusus selebriti, seperti Rihanna atau Carrie Bradshaw, maupun Sarah Jessica Par ker.
Namun berkat sebuah program amal dari label tas asal Italia tersebut, pencinta tas Fendi pun dapat memiliki satu di antaranya sekaligus punya peran mendonasikan uang mereka. Lima desain eksklusif akan dilelang melalui situs Fendi mulai 13 Februari mendatang dan semua hasil penjualan akan disumbangkan ke badan amal yang dipilih oleh masing-masing perancang tas.
Seperti Sarah Jessica Parker yang akan mendonasikan untuk mendukung The Brain Trauma Foundation. Model Jourdan Dunn menyumbangkannya untuk The Sickle Cell Association of America, Rihanna untuk The Clara Lionel Foundation, yang dia didirikan pada 2012 untuk menghormati kakek-neneknya.
Sementara hasil penjualan tas Fendi lainnya ikut disumbangkan penulis Leandra Medine untuk Cancer Research ovarium dan komedian Rachel Feinstein untuk Diabetes Center di Rumah Sakit Columbia Presbyterian. Tas dari label asal Italia ini akan dilaunching dalam sebuah pesta koktail yang diselenggarakan oleh Karl Lagerfeld, Silvia Venturini dari perwakilan Fendi, pemimpin merek dan CEO Pietro Beccari di butik terbaru mereka di New York Madison Avenue.
Sementara acara lelang digelar selama satu bulan. Selama rentang waktu itu, aksesori tas Fendi ini juga dapat dibeli secara online lewat situs lelang launch3baguettauction.fendi.com yang mulai ditayangkan akhir Januari nanti. Tas dengan personalisasi 3Baguette yang merupakan bagian dari kegiatan amal menjadi keuntungan bagi selebriti yang berpartisipasi.
“Pelanggan Fendi begitu aktif dalam berbagai bidang dan terlibat secara sosial. Mereka sangat baik dan ini merupakan bagian dari perayaan feminitas,” sebut Pietro Beccari, CEO Fendi seperti dikutip dari femalefirst.co.uk. Hingga seluruhnya terjual, tas akan dipamerkan di butik utama Fendi di New York yang terletak di Madison Avenue. Adapun tas untuk kegiatan amal adalah proyek kedua yang diadakan oleh Fendi.
Tahun lalu mereka meminta Adele, aktris Gwyneth Paltrow dan Naomie Harris, model Cara Delevingne, Jerry Hall, dan putrinya Georgia May Jagger, arsitek Zaha Hadid, fashion ilustrator Tanya Ling, artis Tracey Emin, dan wartawan Kate Adie untuk merancang sendiri tas Fendi Peekaboo, yang semuanya dilelang di London.
Sebelumnya label tas asal New York, Coach sempat memilih 10 penggiat dari berbagai profesi yang ada di Indonesia untuk mendesain tas Duffle klasik mereka untuk kegiatan amal pada 2013. Bekerja sama dengan Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB), Coach mengajak 10 profesional dari berbagai profesi termasuk desainer untuk merancang tas klasik untuk amal.
Mereka adalah Profesional Fashion Photografer Nicoline Malina, desainer Didi Budiardjo, desainer aksesori Rinaldy A Yunardi, desainer furnitur Alvin Tjitrowirjo, Sutradara Nia Dinata, owner dan juru bicara YCAB Veronica Colondam, seniman Shawnee Puti, sosialita dan seorang koki Arimbi Nimpuno, desainer Mel Ahyar, serta Prio Oktaviano.
Menilik ke belakang, pada 2010 Coach juga pernah mengadakan acara serupa. Beberapa nama besar Hollywood bekerja sama dengan Coach mendesain salah satu tas koleksinya untuk amal. Di antaranya Kristen Stewart, Kristen Bell, Jessica Alba, Charlize Theron, Naomi Watts, Jodie Foster, Heidi Klum, Cameron Diaz, Lucy Liu, Eva Longoria, dan Ryan Gosling yang diajak Coach untuk berkreasi, mendesain tas untuk dilelang.
Beberapa tahun sebelumnya, Jane Birkin salah satu yang merancang tas Hermes pernah berpartisipasi untuk lelang amal eBay yang menggalang dana untuk mendukung upaya penanggulangan bencana bagi Palang Merah di Jepang. Jane Birkin sejak awal sudah mematok tawaran tertinggi Tas Hermes Birkin koleksinya dengan menawarkan harga lebih dari USD2.000.
Mungkin mengejutkan, karena dia telah memiliki empat Birkins sejak gaya itu mencuat pada 1984. Dia menyumbangkan dua tas Birkin terakhir miliknya untuk lelang amal. Pada akhir 2009, Louis Vuitton juga pernah mengadakan kegiatan amal serupa. Marc Jacobs, direktur kreatif Louis Vuitton waktu itu dan supermodel Inggris Naomi Campbell, berkolaborasi dalam sebuah proyek untuk mendukung salah satu istri Perdana Menteri, Sarah Brown melalui badan amal favoritnya The White Ribbon Alliance.
Badan amal The White Ribbon Alliance adalah sebuah koalisi internasional dari organisasi dan individu, yang mencakup 142 negara, didedikasikan untuk mengurangi angka kematian ibu di seluruh dunia dan membuat kehamilan serta persalinan yang aman bagi semua perempuan dan bayi baru lahir. Kegiatan amal ini bertepatan dengan peringatan 100 tahun hari perempuan sedunia.
Dyah Ayu Pamela
(ftr)