Rileksasi Foot Spa
A
A
A
FOOT spa tetap menjadi perawatan favorit. Foot spa bisa mencegah tumit kering, kulit telapak kaki pecah-pecah, bahkan varises. Masalah-masalah ini sering timbul bagi mereka yang sering mengenakan sepatu hak tinggi.
“Sering kali banyak orang melupakan pentingnya perawatan kaki, terutama bagian telapak, tumit, serta jari-jari. Akibatnya, keadaan di sekitar telapak kaki menjadi kurang terawat,” tutur Becky Barrow, Beauty Author seperti yang dilansir dari Dailymail.co.uk . Berdasarkan informasi yang dilansir Yayafootspa.com , Foot Spa merupakan rangkaian perawatan kaki dengan teknik dasar utama, yakni perendaman dan pemijatan kaki.
“Foot Spa bertujuan menghaluskan dan melembutkan kulit kaki, mencegah dan menghilangkan bau kaki, serta dapat merelaksasikan kaki yang lelah,” tutur Yanhong Isenberg, Reflexiolog dan Founder Yaya Foot Spa. Perawatan Foot Spa sebenarnya berasal dari Refleksiologi China yang dikhususkan pada kaki agar kaki terlihat halus, lembap, dan lembut serta jauh dari permasalahan kaki.
Perawatan ini juga berguna, antara lain untuk melancarkan peredaran darah akibat terlalu lelah atau seringnya menggunakan hak sepatu tinggi, yang mengakibatkan otot-otot kaki menjadi tegang. Yanhong Isenberg menjelaskan, ada beberapa tahapan dalam perawatan Foot Spa . Pertama-tama kaki direndam dengan air hangat yang sudah ditetesi minyak aroma terapi atau essential oil . Lalu, telapak kaki dibersihkan dengan sikat kaki yang lembut, kemudian dipijat halus sambil direndam selama kurang lebih 3 menit.
Setelah selesai, kaki dikeringkan dengan handuk bersih lalu dilanjutkan dengan tahap foot xxfoliate, yakni tahap kaki digosokkan secara lembut pada scrub kurang lebih selama 15 menit untuk mengangkat jaringan kulit mati dan mempersiapkan kulit untuk menerima nutrisi pada perawatan berikutnya sehingga kulit lebih cerah dan lembap.
Perawatan kemudian dilanjutkan dengan tahap foot massage, yakni relaksasi pada otot kaki, untuk meredakan ketegangan dan rasa nyeri pada otot serta melancarkan peredaran darah pada area kaki. Proses ini dilakukan selama 30 menit. Lalu setelah itu dilanjutkan dengan foot mask , yaitu pemberian masker pada kaki yang berfungsi untuk memberikan nutrisi dan melembabkan kaki. Tindakan ini dilakukan selama 15 menit.
Setelah masker dibersihkan, kaki diberikan pelembap tubuh atau body lotion untuk menjaga kelembapan kulit kaki. Tahapan terakhir ini hanya memakan waktu kurang lebih tiga menit. Setelah rangkaian Foot Spa , kenyamanan terasa dan hasilnya kaki menjadi lebih ringan, halus, lembut, dan tidak lagi mengalami ketegangan otot, kulit pecah-pecah dan kering.
“Manfaat lain dari perawatan ini, yaitu mencegah serta mengurangi kram pada kaki, menghilangkan stres, kelelahan, sakit kepala atau migrain, menguatkan kuku dan antibakteri, mengatasi keringat berlebihan, bau kaki, serta menghangatkan dan menyegarkan kaki,” tutur Yanhong Isenberg.
Perawatan kaki yang lebih sederhana juga bisa dilakukan di rumah, yaitu dengan cara menggunakan pelembap untuk melembapkan kaki agar tidak kering dan pecah-pecah. Bisa juga dengan melakukan perendaman kaki yang dilakukan dengan air hangat selama kurang lebih 10 menit. Fungsi dari perendaman ini adalah untuk melembutkan kaki yang kering dan berkerak sehingga susah dibersihkan.
“Dengan direndam dalam air hangat, kaki akan menjadi lebih lembut sehingga sel-sel kulit mati dan kerak dengan mudah dapat diangkat,” tutur Taryn Davies, Beauty Editor seperti yang dilansir dari Femalefirst.com.
Dwi nur ratnaningsih
“Sering kali banyak orang melupakan pentingnya perawatan kaki, terutama bagian telapak, tumit, serta jari-jari. Akibatnya, keadaan di sekitar telapak kaki menjadi kurang terawat,” tutur Becky Barrow, Beauty Author seperti yang dilansir dari Dailymail.co.uk . Berdasarkan informasi yang dilansir Yayafootspa.com , Foot Spa merupakan rangkaian perawatan kaki dengan teknik dasar utama, yakni perendaman dan pemijatan kaki.
“Foot Spa bertujuan menghaluskan dan melembutkan kulit kaki, mencegah dan menghilangkan bau kaki, serta dapat merelaksasikan kaki yang lelah,” tutur Yanhong Isenberg, Reflexiolog dan Founder Yaya Foot Spa. Perawatan Foot Spa sebenarnya berasal dari Refleksiologi China yang dikhususkan pada kaki agar kaki terlihat halus, lembap, dan lembut serta jauh dari permasalahan kaki.
Perawatan ini juga berguna, antara lain untuk melancarkan peredaran darah akibat terlalu lelah atau seringnya menggunakan hak sepatu tinggi, yang mengakibatkan otot-otot kaki menjadi tegang. Yanhong Isenberg menjelaskan, ada beberapa tahapan dalam perawatan Foot Spa . Pertama-tama kaki direndam dengan air hangat yang sudah ditetesi minyak aroma terapi atau essential oil . Lalu, telapak kaki dibersihkan dengan sikat kaki yang lembut, kemudian dipijat halus sambil direndam selama kurang lebih 3 menit.
Setelah selesai, kaki dikeringkan dengan handuk bersih lalu dilanjutkan dengan tahap foot xxfoliate, yakni tahap kaki digosokkan secara lembut pada scrub kurang lebih selama 15 menit untuk mengangkat jaringan kulit mati dan mempersiapkan kulit untuk menerima nutrisi pada perawatan berikutnya sehingga kulit lebih cerah dan lembap.
Perawatan kemudian dilanjutkan dengan tahap foot massage, yakni relaksasi pada otot kaki, untuk meredakan ketegangan dan rasa nyeri pada otot serta melancarkan peredaran darah pada area kaki. Proses ini dilakukan selama 30 menit. Lalu setelah itu dilanjutkan dengan foot mask , yaitu pemberian masker pada kaki yang berfungsi untuk memberikan nutrisi dan melembabkan kaki. Tindakan ini dilakukan selama 15 menit.
Setelah masker dibersihkan, kaki diberikan pelembap tubuh atau body lotion untuk menjaga kelembapan kulit kaki. Tahapan terakhir ini hanya memakan waktu kurang lebih tiga menit. Setelah rangkaian Foot Spa , kenyamanan terasa dan hasilnya kaki menjadi lebih ringan, halus, lembut, dan tidak lagi mengalami ketegangan otot, kulit pecah-pecah dan kering.
“Manfaat lain dari perawatan ini, yaitu mencegah serta mengurangi kram pada kaki, menghilangkan stres, kelelahan, sakit kepala atau migrain, menguatkan kuku dan antibakteri, mengatasi keringat berlebihan, bau kaki, serta menghangatkan dan menyegarkan kaki,” tutur Yanhong Isenberg.
Perawatan kaki yang lebih sederhana juga bisa dilakukan di rumah, yaitu dengan cara menggunakan pelembap untuk melembapkan kaki agar tidak kering dan pecah-pecah. Bisa juga dengan melakukan perendaman kaki yang dilakukan dengan air hangat selama kurang lebih 10 menit. Fungsi dari perendaman ini adalah untuk melembutkan kaki yang kering dan berkerak sehingga susah dibersihkan.
“Dengan direndam dalam air hangat, kaki akan menjadi lebih lembut sehingga sel-sel kulit mati dan kerak dengan mudah dapat diangkat,” tutur Taryn Davies, Beauty Editor seperti yang dilansir dari Femalefirst.com.
Dwi nur ratnaningsih
(ars)