Wajah Wanita Ini Gosong Gegara Berhenti Pakai Krim Mengandung Merkuri, Yuk Kenali Bahayanya!
Rabu, 19 Juli 2023 - 20:27 WIB
Menurutnya, hal ini dapat terjadi jika makanan yang dikonsumsi tercemar logam merkuri dan seseorang sering mengonsumsi makanan tersebut. Sebaiknya berhati-hatilah untuk mengonsumsi suatu makanan, jangan lupa untuk tetap memperhatikan kebersihan dan kualitas makanan tersebut.
Ketiga, dapat memperlambat pertumbuhan janin. Penggunaan kosmetik pada ibu hamil sebaiknya dikurangi atau perhatikan kandungan dari kosmetik yang digunakan. Sebab, banyak dampak yang disebabkan oleh merkuri untuk pertumbuhan janin. Terlalu sering terpapar kandungan merkuri nyatanya membuat janin akan lambat dalam tumbuh kembang.
“Bahkan yang paling parah, kandungan merkuri dapat menyebabkan keguguran pada ibu hamil. Sebaiknya ibu hamil menggunakan bahan-bahan alami untuk merawat kesehatan kulit atau wajah, agar ibu maupun bayi tetap sehat,” tegas Neny.
Keempat, membuat kulit semakin pucat dan flek. Penggunaan kosmetik mengandung merkuri nyatanya bukan akan membuat kulit seseorang putih merona, melainkan putih pucat dan justru memunculkan masalah baru pada wajah, yaitu flek hitam.
Kelima, iritasi kulit. Pada kulit, merkuri dapat menyebabkan iritasi dan juga gangguan ringan pada kulit. Biasanya, iritasi yang muncul pada kulit berupa gatal-gatal, kulit menjadi kemerahan, dan ruam pada kulit. Penggunaan merkuri dalam jangka panjang pada kulit akan berdampak serius untuk jangka panjang.
Terakhir, dapat menyebabkan kanker kulit. Yang paling parah dari dampak penggunaan kosmetik yang mengandung merkuri adalah penyakit kanker kulit. Kandungan merkuri bisa masuk ke dalam tubuh dan menyebabkan virus kanker akan menyebar ke seluruh tubuh.
Ketiga, dapat memperlambat pertumbuhan janin. Penggunaan kosmetik pada ibu hamil sebaiknya dikurangi atau perhatikan kandungan dari kosmetik yang digunakan. Sebab, banyak dampak yang disebabkan oleh merkuri untuk pertumbuhan janin. Terlalu sering terpapar kandungan merkuri nyatanya membuat janin akan lambat dalam tumbuh kembang.
“Bahkan yang paling parah, kandungan merkuri dapat menyebabkan keguguran pada ibu hamil. Sebaiknya ibu hamil menggunakan bahan-bahan alami untuk merawat kesehatan kulit atau wajah, agar ibu maupun bayi tetap sehat,” tegas Neny.
Keempat, membuat kulit semakin pucat dan flek. Penggunaan kosmetik mengandung merkuri nyatanya bukan akan membuat kulit seseorang putih merona, melainkan putih pucat dan justru memunculkan masalah baru pada wajah, yaitu flek hitam.
Kelima, iritasi kulit. Pada kulit, merkuri dapat menyebabkan iritasi dan juga gangguan ringan pada kulit. Biasanya, iritasi yang muncul pada kulit berupa gatal-gatal, kulit menjadi kemerahan, dan ruam pada kulit. Penggunaan merkuri dalam jangka panjang pada kulit akan berdampak serius untuk jangka panjang.
Terakhir, dapat menyebabkan kanker kulit. Yang paling parah dari dampak penggunaan kosmetik yang mengandung merkuri adalah penyakit kanker kulit. Kandungan merkuri bisa masuk ke dalam tubuh dan menyebabkan virus kanker akan menyebar ke seluruh tubuh.
(tsa)
Lihat Juga :
tulis komentar anda