Angkat Kultur Sunda dan Hadirkan Teknik Binaural Audio, Journal of Terror: Kelana Season 3 Makin Seru
Kamis, 27 Juli 2023 - 14:51 WIB
JAKARTA - Audioseries Journal of Terror: Kelana Season 3 karya penulis Sweta Kartika yang tayang di platform konten lokal Noice resmi merilis sekuel terbarunya.
Bisa dikatakan, Audioseries ini merupakan salah satu konten audio terlaris yang paling banyak didengarkan dan mengangkat genre horror yang menghadirkan teror yang membuat bulu kuduk pendengar berdiri.
Tentunya agar semakin menambah pengalaman saat mendengarkan audioseries Journal of Terror: Kelana, Noice pun menghadirkan teknik binaural audio pada seluruh episode melalui efek suara 3D. Tentunya semua pendengar akan merasa semakin tegang lantaran audio terasa lebih nyata.
Binaural audio sendiri merupakan sebuah teknik pengembangan kualitas suara untuk merepresentasikan cara telinga manusia menerima suara. Jika menggunakan earphone, titik suara yang diterima dalam binaural audio tidak hanya terasa dari sisi kanan dan kiri, namun secara psikologis, suara tersebut akan terasa 360 derajat dari segala sisi.
Selain di Journal of Terror: Kelana Season 3, binaural audio juga telah diterapkan dalam beberapa judul konten audioseries lainnya.
Niken Sasmaya selaku Chief Business Officer (CBO), Noice mengungkapkan Implementasi penggunaan binaural audio telah menjadi standar yang diterapkan di seluruh konten audioseries di Noice dan sejauh ini kami mendapat respon yang sangat positif dari pengguna karena fitur ini memberikan efek suara yang sangat realistis dan imersif, terlebih jika didengarkan melalui earphone.
“Sejak awal diluncurkan pada season pertama, Journal of Terror: Kelana dengan keunikan cerita khas lokalnya telah meraih antusiasme yang tinggi dari para pengguna Noice khususnya penikmat konten horror," kata Niken Sasmaya.
Niken menambahkan hadirnya season ke-3 yang dilengkapi dengan binaural audio akan menambah sensasi menegangkan di dalamnya & sangat mind blowing. “Hal ini sejalan dengan komitmen kami untuk terus menghadirkan ragam konten berkualitas yang bisa dinikmati oleh masyarakat Indonesia terutama dari sisi genre horor,” sambungnya.
Niken menjelaskan bahwa kekuatan narasi dan efek suara di setiap cerita, membuat masyarakat akan diajak berpetualang dalam imajinasi mereka tanpa batas. Bahkan Imajinasi yang muncul di benak tiap-tiap pendengar mungkin akan berbeda-beda karena tidak dibatasi oleh dimensi dan ekspektasi visual yang umumnya terjadi di kala menonton film ataupun konten hiburan berbasis visual lainnya.
Bisa dikatakan, Audioseries ini merupakan salah satu konten audio terlaris yang paling banyak didengarkan dan mengangkat genre horror yang menghadirkan teror yang membuat bulu kuduk pendengar berdiri.
Tentunya agar semakin menambah pengalaman saat mendengarkan audioseries Journal of Terror: Kelana, Noice pun menghadirkan teknik binaural audio pada seluruh episode melalui efek suara 3D. Tentunya semua pendengar akan merasa semakin tegang lantaran audio terasa lebih nyata.
Binaural audio sendiri merupakan sebuah teknik pengembangan kualitas suara untuk merepresentasikan cara telinga manusia menerima suara. Jika menggunakan earphone, titik suara yang diterima dalam binaural audio tidak hanya terasa dari sisi kanan dan kiri, namun secara psikologis, suara tersebut akan terasa 360 derajat dari segala sisi.
Selain di Journal of Terror: Kelana Season 3, binaural audio juga telah diterapkan dalam beberapa judul konten audioseries lainnya.
Niken Sasmaya selaku Chief Business Officer (CBO), Noice mengungkapkan Implementasi penggunaan binaural audio telah menjadi standar yang diterapkan di seluruh konten audioseries di Noice dan sejauh ini kami mendapat respon yang sangat positif dari pengguna karena fitur ini memberikan efek suara yang sangat realistis dan imersif, terlebih jika didengarkan melalui earphone.
“Sejak awal diluncurkan pada season pertama, Journal of Terror: Kelana dengan keunikan cerita khas lokalnya telah meraih antusiasme yang tinggi dari para pengguna Noice khususnya penikmat konten horror," kata Niken Sasmaya.
Niken menambahkan hadirnya season ke-3 yang dilengkapi dengan binaural audio akan menambah sensasi menegangkan di dalamnya & sangat mind blowing. “Hal ini sejalan dengan komitmen kami untuk terus menghadirkan ragam konten berkualitas yang bisa dinikmati oleh masyarakat Indonesia terutama dari sisi genre horor,” sambungnya.
Niken menjelaskan bahwa kekuatan narasi dan efek suara di setiap cerita, membuat masyarakat akan diajak berpetualang dalam imajinasi mereka tanpa batas. Bahkan Imajinasi yang muncul di benak tiap-tiap pendengar mungkin akan berbeda-beda karena tidak dibatasi oleh dimensi dan ekspektasi visual yang umumnya terjadi di kala menonton film ataupun konten hiburan berbasis visual lainnya.
(hri)
Lihat Juga :
tulis komentar anda