Polusi Udara Memburuk, Begini Dampaknya bagi Kesehatan
Jum'at, 22 September 2023 - 19:19 WIB
Apa yang bisa dilakukan untuk mencegah dampak buruk polusi udara bagi kesehatan tubuh?
Dalam kesempatan berbeda, Indriyanti Rafi Sukmawati, Direktur Bisnis & Marketing Podia
mengimbau, masyarakat melakukan langkah pencegahan dan memantau kondisi kesehatan, apabila kondisi udara di sekitar sedang kurang baik.
“Kita dapat menjaga kondisi kesehatan menggunakan masker saat di luar ruangan, makan makanan sehat dan bergizi, tidur yang cukup, berolahraga di rumah, minum vitamin, dan melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Indri mengingatkan bahwa melakukan pemeriksaan kesehatan termasuk langkah antisipasi dan preventif yang penting. Dengan melakukan pemeriksaan kesehatan, kita dapat
mengetahui tindak pengobatan yang tepat sasaran.
Ada tidaknya infeksi atau akumulasi logam berat di dalam tubuh dapat dideteksi melalui pemeriksaan laboratorium. Untuk mengetahui status imunitas tubuh, masyarakat dapat melakukan pengecekan salah satunya status kecukupan vitamin D.
Upaya itu juga perlu didukung dengan rutin konsumsi makanan bergizi, tetap aktif bergerak, dan berolahraga. Selain itu, masyarakat juga dapat melakukan pemeriksaan penunjang kesehatan berbasis genomik yang memberikan informasi mengenai bagaimana zat-zat gizi mempengaruhi kesehatan tubuh secara maksimal, melalui pemeriksaan Nutrigenomics.
Sebagai wujud upaya membangun paradigma kesehatan pada masyarakat Indonesia, Prodia tak hentinya memberikan edukasi dan terus berupaya aktif membangun kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan tubuh di tengah kondisi kualitas udara saat ini.
Prodia sebagai layanan kesehatan di Indonesia terus mengembangkan pemeriksaan dan teknologi laboratorium klinik mutakhir. Sebagai tindakan preventif dan memberikan diagnosis yang tepat, masyarakat dapat melakukan vaksinasi dalam mencegah terjadinya penyakit akibat polusi udara seperti vaksin influenza, vaksin pneumonia, dan vaksin difteri.
Dalam kesempatan berbeda, Indriyanti Rafi Sukmawati, Direktur Bisnis & Marketing Podia
mengimbau, masyarakat melakukan langkah pencegahan dan memantau kondisi kesehatan, apabila kondisi udara di sekitar sedang kurang baik.
“Kita dapat menjaga kondisi kesehatan menggunakan masker saat di luar ruangan, makan makanan sehat dan bergizi, tidur yang cukup, berolahraga di rumah, minum vitamin, dan melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Indri mengingatkan bahwa melakukan pemeriksaan kesehatan termasuk langkah antisipasi dan preventif yang penting. Dengan melakukan pemeriksaan kesehatan, kita dapat
mengetahui tindak pengobatan yang tepat sasaran.
Ada tidaknya infeksi atau akumulasi logam berat di dalam tubuh dapat dideteksi melalui pemeriksaan laboratorium. Untuk mengetahui status imunitas tubuh, masyarakat dapat melakukan pengecekan salah satunya status kecukupan vitamin D.
Upaya itu juga perlu didukung dengan rutin konsumsi makanan bergizi, tetap aktif bergerak, dan berolahraga. Selain itu, masyarakat juga dapat melakukan pemeriksaan penunjang kesehatan berbasis genomik yang memberikan informasi mengenai bagaimana zat-zat gizi mempengaruhi kesehatan tubuh secara maksimal, melalui pemeriksaan Nutrigenomics.
Sebagai wujud upaya membangun paradigma kesehatan pada masyarakat Indonesia, Prodia tak hentinya memberikan edukasi dan terus berupaya aktif membangun kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan tubuh di tengah kondisi kualitas udara saat ini.
Prodia sebagai layanan kesehatan di Indonesia terus mengembangkan pemeriksaan dan teknologi laboratorium klinik mutakhir. Sebagai tindakan preventif dan memberikan diagnosis yang tepat, masyarakat dapat melakukan vaksinasi dalam mencegah terjadinya penyakit akibat polusi udara seperti vaksin influenza, vaksin pneumonia, dan vaksin difteri.
tulis komentar anda