TPS Unik di Depok, Usung Tema Kerajaan Nusantara dan Jemput Pemilih Pakai Odong-odong
Rabu, 14 Februari 2024 - 16:10 WIB
Namun juga bertujuan agar masyarakat semangat datang ke TPS dan tidak golput. Sehingga diharapkan perolehan suara yang dihasilkan bisa sesuai dengan target.
“Jadi pada prinsipnya kenapa kita bikin seperti ini supaya suara itu tidak ada lagi yang tidak mau mencoblos, tidak ada lag namanya golput," kata Syarifuddin.
"Nah nanti suara itu kita jemput pakai odong-odong. Jadi ada shelter-shelter,” sambungnya.
Sementara itu dipilihnya kerajaan nusantara sebagai tema TPS kali ini bukan tanpa alasan. Syarifuddin menjelaskan bahwa hal ini akan membawa para pemilih yang datang mengingat masa lalu.
“Ini TPS-nya dari RW 03 Kelurahan Depok Jaya. Di sini di RW 03 ada tujuh TPS dengan polanya adalah kerajaan," jelasnya.
"Kenapa kita pakai kerjaan, karena untuk mengingat masa lalu, peperangan jaman dulu, atas kesepakatan tujuh TPS. Jadi dibikin satu. Karena ini bukan yang pertama kali, udah yang ketiga kali kita mengadakan ini,” lanjutnya.
Tidak hanya itu, Syarifuddin menyebutkan bahwa TPS ini juga akan dilombakan. Walaupun hanya sebatas lomba tingkat RW tetapi perlombaan ini tidak main-main.
“Nggak, satu RW aja. Dilombakan siapa yang bagus, yang menilai mungkin dari luar," pungkasnya.
“Jadi pada prinsipnya kenapa kita bikin seperti ini supaya suara itu tidak ada lagi yang tidak mau mencoblos, tidak ada lag namanya golput," kata Syarifuddin.
"Nah nanti suara itu kita jemput pakai odong-odong. Jadi ada shelter-shelter,” sambungnya.
Sementara itu dipilihnya kerajaan nusantara sebagai tema TPS kali ini bukan tanpa alasan. Syarifuddin menjelaskan bahwa hal ini akan membawa para pemilih yang datang mengingat masa lalu.
“Ini TPS-nya dari RW 03 Kelurahan Depok Jaya. Di sini di RW 03 ada tujuh TPS dengan polanya adalah kerajaan," jelasnya.
"Kenapa kita pakai kerjaan, karena untuk mengingat masa lalu, peperangan jaman dulu, atas kesepakatan tujuh TPS. Jadi dibikin satu. Karena ini bukan yang pertama kali, udah yang ketiga kali kita mengadakan ini,” lanjutnya.
Tidak hanya itu, Syarifuddin menyebutkan bahwa TPS ini juga akan dilombakan. Walaupun hanya sebatas lomba tingkat RW tetapi perlombaan ini tidak main-main.
“Nggak, satu RW aja. Dilombakan siapa yang bagus, yang menilai mungkin dari luar," pungkasnya.
Lihat Juga :
tulis komentar anda