Pangeran William Marah ke Harry-Meghan Markle usai Kunjungi Kolombia, Sebut Bangsawan Pelanggar Hukum
Selasa, 20 Agustus 2024 - 05:00 WIB
"Faktanya, Raja Charles dan Pangeran William melihat tur tersebut sebagai bentuk penolakan Harry terhadap protokol Kerajaan dan perasaan kekeluargaan," tambahnya.
Menurut Quinn, Charles dan William tidak dapat menghentikan tur Harry dan Meghan ke Kolombia. Namun, ayah dan anak itu sangat marah karena setelah sepakat untuk melepaskan peran sebagai anggota Kerajaan yang bekerja, Meghan dan Harry kembali melanggar kesepakatan dan mencoba untuk menguangkan status Kerajaan mereka untuk menebus kegagalan bisnis.
Quinn juga mengisyaratkan bahwa Keluarga Kerajaan akan khawatir tentang ke mana Harry dan Meghan akan memilih untuk berkunjung selanjutnya.
"Yang lebih mengkhawatirkan bagi para anggota senior Kerajaan adalah bahwa Harry dan Meghan telah didekati oleh beberapa negara dengan rezim politik yang meragukan. Persis seperti negara-negara yang akan dihindari oleh para anggota Kerajaan sendiri jika reputasi mereka ternoda," ujarnya.
"Semakin keras para bangsawan palsu mencoba meningkatkan citra mereka, semakin besar pula mereka merusak citra kerajaan yang asli. Setidaknya itulah pandangan Raja Charles dan Pangeran William," tandasnya.
Menurut Quinn, Charles dan William tidak dapat menghentikan tur Harry dan Meghan ke Kolombia. Namun, ayah dan anak itu sangat marah karena setelah sepakat untuk melepaskan peran sebagai anggota Kerajaan yang bekerja, Meghan dan Harry kembali melanggar kesepakatan dan mencoba untuk menguangkan status Kerajaan mereka untuk menebus kegagalan bisnis.
Quinn juga mengisyaratkan bahwa Keluarga Kerajaan akan khawatir tentang ke mana Harry dan Meghan akan memilih untuk berkunjung selanjutnya.
"Yang lebih mengkhawatirkan bagi para anggota senior Kerajaan adalah bahwa Harry dan Meghan telah didekati oleh beberapa negara dengan rezim politik yang meragukan. Persis seperti negara-negara yang akan dihindari oleh para anggota Kerajaan sendiri jika reputasi mereka ternoda," ujarnya.
"Semakin keras para bangsawan palsu mencoba meningkatkan citra mereka, semakin besar pula mereka merusak citra kerajaan yang asli. Setidaknya itulah pandangan Raja Charles dan Pangeran William," tandasnya.
(dra)
Lihat Juga :
tulis komentar anda