Peran Ayah Sama Pentingnya dengan Bunda dalam Pengasuhan Anak
Senin, 11 Januari 2021 - 15:10 WIB
JAKARTA - Penelitian telah menunjukkan bahwa peran ayah sama pentingnya dengan ibu dalam perkembangan anak. Para peneliti menemukan bukti yang konsisten bahwa anak-anak dari ayah yang terlibat dalam pengasuhan menunjukkan kompetensi kognitif dan keberhasilan pendidikan dibandingkan mereka yang ayahnya tidak terlibat.
Studi tersebut juga menunjukkan bahwa peran ayah dalam mengasuh anak juga lebih mungkin membuat anak untuk menikmati sekolah dan ambil bagian dalam lebih banyak kegiatan ekstrakurikuler.
Hal senada juga dijelaskan oleh psikolog Nana Gerhana, M.Psi."Peran ayah sangat penting dalam pengasuhan anak, anak yang tumbuh dari kontribusi seimbang ayah ibu memiliki kemampuan kognitif , psikososial dan kesehatan mental yang lebih baik, dikutip dari Oliker, 2011. The Importance of Fathers, Psychology Today," jelas Nana saat dihubungi SINDOnews, Senin (11/1).
"Teori diatas dapat diperkuat dengan semakin banyak anak berinterkasi maka semakin banyak perspektifnya dalam mengenal dunia. Dimulai dari lingkungan terkecil yaitu keluarga, anak akan menyerap informasi dari sudut pandang laki-laki yaitu ayah dan perempuan yaitu ibu," sambungnya.
Di sisi lain, selama bertahun-tahun, penelitian telah menunjukkan bahwa anak-anak dengan ayah yang baik lebih mungkin tumbuh tanpa agresi, harga diri rendah, atau masalah perilaku. Menjadi ayah yang terlibat telah dikaitkan dengan ketahanan yang lebih besar terhadap stres dan frustrasi, serta kemampuan yang lebih baik untuk memecahkan masalah dan beradaptasi.
Anak-anak yang tumbuh dengan kehadiran ayah cenderung tidak mengembangkan masalah penyalahgunaan obat-obat terlarang saat dewasa. Adapun yang paling penting adalah, anak-anak yang dibesarkan dengan ayah yang terlibat terbukti memiliki risiko depresi yang lebih rendah.
Seorang ayah bertindak sebagai teladan bagi anak-anaknya, dan cara dia memperlakukan ibu dari anak-anaknya akan berdampak pada anak-anak di kemudian hari. Penelitian telah menunjukkan bahwa anak laki-laki yang ayahnya menunjukkan rasa hormat terhadap pasangan mereka cenderung tidak menunjukkan agresi kepada wanita di kemudian hari, sementara anak perempuan cenderung tidak memelihara hubungan kekerasan atau tidak sehat dengan pria.
"Namun dari banyak penelitan keterlibatan ayah dalam pengasuhan memiliki efek yang lebih positif bagi tumbuh kembang anak," tandasnya.
Studi tersebut juga menunjukkan bahwa peran ayah dalam mengasuh anak juga lebih mungkin membuat anak untuk menikmati sekolah dan ambil bagian dalam lebih banyak kegiatan ekstrakurikuler.
Hal senada juga dijelaskan oleh psikolog Nana Gerhana, M.Psi."Peran ayah sangat penting dalam pengasuhan anak, anak yang tumbuh dari kontribusi seimbang ayah ibu memiliki kemampuan kognitif , psikososial dan kesehatan mental yang lebih baik, dikutip dari Oliker, 2011. The Importance of Fathers, Psychology Today," jelas Nana saat dihubungi SINDOnews, Senin (11/1).
"Teori diatas dapat diperkuat dengan semakin banyak anak berinterkasi maka semakin banyak perspektifnya dalam mengenal dunia. Dimulai dari lingkungan terkecil yaitu keluarga, anak akan menyerap informasi dari sudut pandang laki-laki yaitu ayah dan perempuan yaitu ibu," sambungnya.
Di sisi lain, selama bertahun-tahun, penelitian telah menunjukkan bahwa anak-anak dengan ayah yang baik lebih mungkin tumbuh tanpa agresi, harga diri rendah, atau masalah perilaku. Menjadi ayah yang terlibat telah dikaitkan dengan ketahanan yang lebih besar terhadap stres dan frustrasi, serta kemampuan yang lebih baik untuk memecahkan masalah dan beradaptasi.
Anak-anak yang tumbuh dengan kehadiran ayah cenderung tidak mengembangkan masalah penyalahgunaan obat-obat terlarang saat dewasa. Adapun yang paling penting adalah, anak-anak yang dibesarkan dengan ayah yang terlibat terbukti memiliki risiko depresi yang lebih rendah.
Seorang ayah bertindak sebagai teladan bagi anak-anaknya, dan cara dia memperlakukan ibu dari anak-anaknya akan berdampak pada anak-anak di kemudian hari. Penelitian telah menunjukkan bahwa anak laki-laki yang ayahnya menunjukkan rasa hormat terhadap pasangan mereka cenderung tidak menunjukkan agresi kepada wanita di kemudian hari, sementara anak perempuan cenderung tidak memelihara hubungan kekerasan atau tidak sehat dengan pria.
"Namun dari banyak penelitan keterlibatan ayah dalam pengasuhan memiliki efek yang lebih positif bagi tumbuh kembang anak," tandasnya.
(wur)
Lihat Juga :
tulis komentar anda