Luhut Sebut Pembangunan Danau Toba Gunakan Lahan yang Sudah Terbuka

Minggu, 14 Februari 2021 - 20:11 WIB
Danau Toba. Foto/KBRI Paris
MEDAN - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, lahan yang digunakan untuk pembangunan wisata Danau Toba di Sumatera Utara, memang sudah terbuka. Bukan lahan yang masih tertutup hutan.

Sebab, lahan yang masih tertutup hutan akan dipelihara. Sementara pihaknya hanya membersihkan lahan-lahan yang sudah ditumbuhi semak-semak.



"Dulu konses yang diberikan kepada dua perusahaan besar itu mereka motong pohon, nah itu yang kita tidak mau, sehingga hutan banyak yang hilang. Karena saya lihat dari helikopter sendiri, saya baru paham sekarang, jadi tidak boleh kita memotong hutan," kata Luhut, Minggu (14/2).



Pembangunan Danau Toba sebagai salah satu destinasi super prioritas ini adalah kerja sama seluruh kementerian terintegrasi. Selain ada research center untuk bibit-bibit unggul, seperti kentang, bawang putih, dan kopi, akan ada juga subculture yang sedang dibuat.

Ada juga tanaman herbal yang bisa dibuat untuk macam-macam obat dengan berbasis big data.



Saat ini, kata Luhut, sedang berproses 50 hektar tanah dari 500 hektar yang sudah dibebaskan, dan 15 hektarnya akan dibuat pusat perkantoran, pusat research, dan tempat subculture lain, serta 300 hektar tempat lahan percobaan.
(tsa)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More