Luhut Targetkan 2.000 Hektar Lahan untuk Land Clearing
loading...
A
A
A
MEDAN - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, pemerintah sedang menyiapkan 2.000 hektar lahan berikutnya untuk di-land clearing atau pembersihan lahan sebelum dimulainya pembangunan.
Hal itu disampaikan Luhut saat berkunjung ke Danau Toba , Sumatra Utara, selama tiga hari. "Kita harapkan selesai juga dalam bulan enam (Juni-red) ini sehingga penanaman bisa dimulai tahun ini," kata Luhut, Minggu (14/2).
Sementara itu, tahun ini target paling tidak 3.000 hektar tanah akan disiapkan. Namun sebenarnya, pemerintah menginginkan 5.000 hektar tanah bisa dibebaskan, tapi prosesnya tidak semudah yang dibayangkan.
"Terus terang kami berencana kalau bisa 5.000 hektar dan tidak mudah karena prosesnya ini tidak sesederhana yang saya bayangkan," tuturnya.
Sebelumnya, Luhut melaporkan, sudah ada sekitar 215 hektar lahan yang ditanami dari tahap pertama total 1.000 hektar yang tanahnya sudah dibagi-bagi kepada masyarakat. Sementara sisa 785 lain sedang berjalan.
"Sedang berproses, yang 215 sudah selesai, sisanya 785 itu sedang berjalan," pungkas Luhut.
Hal itu disampaikan Luhut saat berkunjung ke Danau Toba , Sumatra Utara, selama tiga hari. "Kita harapkan selesai juga dalam bulan enam (Juni-red) ini sehingga penanaman bisa dimulai tahun ini," kata Luhut, Minggu (14/2).
Sementara itu, tahun ini target paling tidak 3.000 hektar tanah akan disiapkan. Namun sebenarnya, pemerintah menginginkan 5.000 hektar tanah bisa dibebaskan, tapi prosesnya tidak semudah yang dibayangkan.
"Terus terang kami berencana kalau bisa 5.000 hektar dan tidak mudah karena prosesnya ini tidak sesederhana yang saya bayangkan," tuturnya.
Sebelumnya, Luhut melaporkan, sudah ada sekitar 215 hektar lahan yang ditanami dari tahap pertama total 1.000 hektar yang tanahnya sudah dibagi-bagi kepada masyarakat. Sementara sisa 785 lain sedang berjalan.
"Sedang berproses, yang 215 sudah selesai, sisanya 785 itu sedang berjalan," pungkas Luhut.
(tsa)