Jangan Anggap Remeh, Ini Beberapa Bahaya Kekurangan Vitamin D

Rabu, 05 Mei 2021 - 09:50 WIB
Terlalu sedikit mendapat paparan sinar matahari, khususnya saat musim hujan. Karena tubuh membuat vitamin D saat kulit Anda terkena sinar matahari, Anda mungkin berisiko mengalami defisiensi jika Anda tinggal di rumah, tinggal di garis lintang utara, mengenakan jubah panjang atau penutup kepala, atau terus menerus bekerja di dalam ruangan.

Jika Anda memiliki kulit gelap, pigmen melanin mengurangi kemampuan kulit untuk membuat vitamin D dari paparan sinar matahari. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa orang dewasa dengan kulit lebih gelap berisiko tinggi kekurangan vitamin D.

Seiring bertambah usia, semakin turun kemampuan ginjal untuk mengubah vitamin D menjadi bentuk aktifnya, sehingga meningkatkan risiko kekurangan vitamin D. Juga, menurunnya kemampuan saluran pencernaan Anda untuk menyerap vitamin D secara memadai, mengakibatkan masalah medis tertentu, termasuk penyakit Crohn, fibrosis kistik, dan penyakit celiac.

Cara paling akurat untuk mengukur seberapa banyak vitamin D dalam tubuh Anda adalah tes darah 25-hidroksi vitamin D. Kadar 20-50 nanogram/mililiter dianggap cukup untuk orang sehat. Jika kurang dari 12 ng/mL menunjukkan defisiensi vitamin D.



Pedoman dari Institute of Medicine mengemukakan diet yang direkomendasikan (RDA) untuk vitamin D adalah 600 unit internasional (IU) untuk orang usia 1-70, dan 800 IU untuk orang dewasa yang berusia lebih dari 70 tahun. Dokter mungkin meresepkan lebih dari 4.000 IU untuk memperbaiki kekurangan vitamin D.
(nug)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More