Geoprotec Miliki TKDN di Atas 40%, KTG Kukuhkan Posisi Produsen Geomembrane Lokal Berstandar Internasional

Rabu, 29 September 2021 - 11:05 WIB
KTG kian mantap untuk menjadi produsen geomembrane pertama dengan produk 100% buatan Indonesia. Foto/Istimewa
JAKARTA - PT Kencana Tiara Gemilang (KTG) kian mantap untuk menjadi produsen geomembrane pertama dengan produk 100% buatan Indonesia. Lebih dari lima tahun memproduksi geomembrane, KTG memiliki pengalaman luas serta portofolio dari berbagai proyek yang menggunakan produk mereka.

Menjawab tantangan Menteri PUPR Basoeki Hadimoeljono yang mendorong penggunaan produk dalam negeri untuk bidang properti dan konstruksi, KTG menghadirkan produk geomembrane berstandar internasional. Produk dengan brand Geoprotec itu tersedia mulai dari 0,3 mm hingga ketebalan 3 mm yang dapat digunakan untuk berbagai kebutuhan.





Geoprotec telah memenuhi standar uji internasional Geosynthetic Research Institute (GRI) GM 13 dan telah melalui pengujian yang ketat di laboratorium internal maupun eksternal. Pengujian eksternal dilakukan di Balai Pengkajian dan Penerapan Teknologi di bawah koordinasi Kemenristek RI dan laboratorium TRI di Kanada untuk menjamin mutu produk KTG setara kualitasnya dengan produk geomembrane asal luar negeri.

Sebagai pionir dalam produksi geomembrane lokal berkualitas internasional, Geoprotec telah memenuhi regulasi dari Kemenperin dengan berhasil mendapatkan Sertifikasi TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) di atas 40%.

Direktur PT Kencana Tiara Gemilang Hermanto Tanoko mengatakan, pencapaian Sertifikasi TKDN di atas 40% merupakan langkah positif bagi perusahaannya.

"Dengan sertifikasi ini membuka lebar kesempatan KTG menjadi produk yang direkomendasikan untuk mendukung proyek strategis pembangunan nasional," ujar Hermanto melalui siaran resminya, Rabu (29/9/2021).



Geoprotec sudah digunakan di berbagai proyek pemerintah dan swasta. Seperti fasilitas penyediaan air melalui pembangunan konstruksi embung air (water containtment) yang banyak membantu petani dan masyarakat di daerah kekurangan air bersih, tempat pemrosesan akhir (TPA) sampah yang ada di setiap kabupaten/kota, serta proyek revitalisasi daerah aliran air dan danau.

KTG juga memproduksi geotextile woven dengan brand Geowoven serta geocell dengan merek Geoprocel yang dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan yang beragam di bisnis properti dan konstruksi.
(tsa)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More