Kesuksesan Vaksinasi Penyandang Disabilitas Jawa-Bali Akan Direplikasikan ke Daerah Lain
Jum'at, 01 Oktober 2021 - 14:31 WIB
JAKARTA - Vaksinasi penyandang disabilitas di 6 provinsi Jawa-Bali mencapai 99,8 persen. Artinya, hampir seluruhnya sudah mendapatkan vaksinasi Covid-19 dosis pertama.
Rencananya, Kementerian Kesehatan akan menjadikan keberhasilan tersebut sebagai percontohan nasional. Dengan kata lain, apa yang dilakukan pada vaksinasi penyandang disabilitas di Jawa-Bali akan ditiru untuk wilayah lain.
"Keberhasilan pelaksanaan vaksinasi penyandang disabilitas di 6 wilayah Jawa-Bali rencananya akan digunakan sebagai percontohan untuk selanjutnya bisa direplikasi di daerah lain di Indonesia," lapor laman resmi Sehatnegeriku Kementerian Kesehatan, Jumat (1/10/2021).
Keenam wilayah Jawa-Bali yang sudah berhasil melakukan vaksinasi untuk penyandang disabilitas tersebut antara lain Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Bali.
Keberhasilan ini juga dicapai berkat turut andil kinerja Staf Khusus Presiden RI Bidang Sosial, Angkie Yudistia dan timnya. Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin pun mengapresiasi capaian ini.
"Terima kasih kepada Mba Angkie dan teman-teman yang bekerja dengan sepenuh hati melakukan vaksinasi kepada penyandang disabilitas. Saya lihat angkanya sudah hampir 300 ribuan di 6 provinsi," tutur Menkes.
Menkes berharap gerakan baik ini bisa terus digencarkan dan diperluas, tidak hanya kepada kelompok penyandang disabilitas, namun juga kelompok masyarakat rentan lainnya yang mungkin sulit mendapatkan vaksin karena kendala geografis.
"Kami siap melengkapi kebutuhan maupun fasilitas yang dibutuhkan untuk menyukseskan program vaksinasi ini. Kami akan dukung terus sebagai prioritas orang yang harus divaksinasi," tambah Menkes Budi.
Rencananya, Kementerian Kesehatan akan menjadikan keberhasilan tersebut sebagai percontohan nasional. Dengan kata lain, apa yang dilakukan pada vaksinasi penyandang disabilitas di Jawa-Bali akan ditiru untuk wilayah lain.
"Keberhasilan pelaksanaan vaksinasi penyandang disabilitas di 6 wilayah Jawa-Bali rencananya akan digunakan sebagai percontohan untuk selanjutnya bisa direplikasi di daerah lain di Indonesia," lapor laman resmi Sehatnegeriku Kementerian Kesehatan, Jumat (1/10/2021).
Keenam wilayah Jawa-Bali yang sudah berhasil melakukan vaksinasi untuk penyandang disabilitas tersebut antara lain Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Bali.
Keberhasilan ini juga dicapai berkat turut andil kinerja Staf Khusus Presiden RI Bidang Sosial, Angkie Yudistia dan timnya. Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin pun mengapresiasi capaian ini.
"Terima kasih kepada Mba Angkie dan teman-teman yang bekerja dengan sepenuh hati melakukan vaksinasi kepada penyandang disabilitas. Saya lihat angkanya sudah hampir 300 ribuan di 6 provinsi," tutur Menkes.
Menkes berharap gerakan baik ini bisa terus digencarkan dan diperluas, tidak hanya kepada kelompok penyandang disabilitas, namun juga kelompok masyarakat rentan lainnya yang mungkin sulit mendapatkan vaksin karena kendala geografis.
"Kami siap melengkapi kebutuhan maupun fasilitas yang dibutuhkan untuk menyukseskan program vaksinasi ini. Kami akan dukung terus sebagai prioritas orang yang harus divaksinasi," tambah Menkes Budi.
(nug)
tulis komentar anda