Api Tornado dalam Kompor Gas Pengaruhi Proses Memasak
Sabtu, 11 Desember 2021 - 00:29 WIB
JAKARTA - Saat ingin memulai memasak dan menyalakan kompor , Anda pasti pernah memperhatikan api kompor yang menyala lalu berputar memanasi wajan, api tersebut dikenal sebagai api tornado.
Api jenis tersebut diyakini membuat masakan lebih matang dan tingkat kematangannya pun merata.
"Kalau kompor api biasa itu kan saat diputar apinya akan langsung menyala, kalau api tornado seperti ada seninya, api berputar. Dengan api yang biru itu akan cepat panas yang membuat masakan jadi cepat matang," ungkap Head of Marketing Digital Niko Elektronik Indonesia, Dhika Santika saat di JS Luwansa Hotel, Jakarta, belum lama ini.
Sementara itu, kompor gas kini memiliki banyak varian dan jenis, salah satunya kompor kaca. Dhika menjelaskan bahwa kompor kaca lebih mudah dirawat namun tidak ada perlakuan khusus.
"Malah kompor kaca ini menjadi sesuatu yang mudah dirawat karena untuk daya tahan, kebersihannya itu sangat-sangat simpel. Untuk membersihkan konpor kaca bisa menggunakan apapun seperi karbon fiber hingga kanebo," terang Dhika.
Dia juga mengingatkan, dalam pemasangan kompor gas agar slot selang regular benar-benar berada pada posisi yang mudah dipasang dengan system pengaman yang kuat dan tak bergeser.
"Banyak terjadi ibu-ibu sedang memasak kemudian ditinggal pergi, kemudian ada tumpahan air meluber ke tungku, kadang bisa mematikan api, tapi aliran gas tetap mengalir. Ini seringkali memicu malapetaka yang berujung pada kebakaran," paparnya.
Dhian menamabahkan bahwa Niko Reflection Series kini hadir dengan Niko Reflection Black 3.0 dan Niko Reflection Black 2.0 dengan pemantik otomatis yang mudah digunakan.
"Selain itu, ada teknologi pengaman gas. Teknologi ini berfungsi ketika Anda sedang memasak, kemudian ada tumpahan air secara otomatis aliran gas akan terhenti dan mematikan api kompor," tutup Dhika.
Api jenis tersebut diyakini membuat masakan lebih matang dan tingkat kematangannya pun merata.
"Kalau kompor api biasa itu kan saat diputar apinya akan langsung menyala, kalau api tornado seperti ada seninya, api berputar. Dengan api yang biru itu akan cepat panas yang membuat masakan jadi cepat matang," ungkap Head of Marketing Digital Niko Elektronik Indonesia, Dhika Santika saat di JS Luwansa Hotel, Jakarta, belum lama ini.
Sementara itu, kompor gas kini memiliki banyak varian dan jenis, salah satunya kompor kaca. Dhika menjelaskan bahwa kompor kaca lebih mudah dirawat namun tidak ada perlakuan khusus.
"Malah kompor kaca ini menjadi sesuatu yang mudah dirawat karena untuk daya tahan, kebersihannya itu sangat-sangat simpel. Untuk membersihkan konpor kaca bisa menggunakan apapun seperi karbon fiber hingga kanebo," terang Dhika.
Dia juga mengingatkan, dalam pemasangan kompor gas agar slot selang regular benar-benar berada pada posisi yang mudah dipasang dengan system pengaman yang kuat dan tak bergeser.
"Banyak terjadi ibu-ibu sedang memasak kemudian ditinggal pergi, kemudian ada tumpahan air meluber ke tungku, kadang bisa mematikan api, tapi aliran gas tetap mengalir. Ini seringkali memicu malapetaka yang berujung pada kebakaran," paparnya.
Dhian menamabahkan bahwa Niko Reflection Series kini hadir dengan Niko Reflection Black 3.0 dan Niko Reflection Black 2.0 dengan pemantik otomatis yang mudah digunakan.
Baca Juga
"Selain itu, ada teknologi pengaman gas. Teknologi ini berfungsi ketika Anda sedang memasak, kemudian ada tumpahan air secara otomatis aliran gas akan terhenti dan mematikan api kompor," tutup Dhika.
(nug)
Lihat Juga :
tulis komentar anda