Ini Rencana Menkes Budi Gunadi jika Vaksin Merah Putih Selesai Sesuai Jadwal
Selasa, 19 April 2022 - 18:32 WIB
JAKARTA - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memberikan update terkini soal vaksin Merah Putih . Seperti diketahui vaksin ini banyak diharapkan akan menjadi vaksin buatan anak bangsa yang efektif melawan Covid-19.
Menkes Budi Gunadi mengatakan jika vaksin Merah Putih diprediksi selesai diproduksi dalam waktu dekat.
"Mungkin selesai produksi pada Agustus hingga September 2022," tegas dia saat ditemui awak media di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (19/4/2022).
Saat ini, vaksin Merah Putih sedang diteliti tim peneliti Universitas Airlangga Surabaya yang bekerja sama dengan PT Biotis.
Vaksin tersebut sekarang sudah memasuki fase 2 yang direncanakan akan memasuki fase uji klinis fase 3 pada akhir Mei 2022.
Sementara, soal penggunaannya, Budi Gunadi menyebutkan jika vaksin Merah Putih direncanakan untuk booster dan vaksin anak.
"Bahkan, rencananya presiden minta vaksin Merah Putih nantinya diperuntukan juga untuk donasi ke luar negeri," ungkap Budi Gunadi.
Apabila produksi selesai sesuai jadwal, rencananya Badan Pengawas Obat dan Makanan akan mengeluarkan izin penggunaan darurat (EUA) tak lama setelah vaksin selesai diproduksi.
Menkes Budi Gunadi mengatakan jika vaksin Merah Putih diprediksi selesai diproduksi dalam waktu dekat.
"Mungkin selesai produksi pada Agustus hingga September 2022," tegas dia saat ditemui awak media di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (19/4/2022).
Baca Juga
Saat ini, vaksin Merah Putih sedang diteliti tim peneliti Universitas Airlangga Surabaya yang bekerja sama dengan PT Biotis.
Vaksin tersebut sekarang sudah memasuki fase 2 yang direncanakan akan memasuki fase uji klinis fase 3 pada akhir Mei 2022.
Sementara, soal penggunaannya, Budi Gunadi menyebutkan jika vaksin Merah Putih direncanakan untuk booster dan vaksin anak.
"Bahkan, rencananya presiden minta vaksin Merah Putih nantinya diperuntukan juga untuk donasi ke luar negeri," ungkap Budi Gunadi.
Baca Juga
Apabila produksi selesai sesuai jadwal, rencananya Badan Pengawas Obat dan Makanan akan mengeluarkan izin penggunaan darurat (EUA) tak lama setelah vaksin selesai diproduksi.
(nug)
Lihat Juga :
tulis komentar anda